Keuangan

Saham CDIA Tertekan, Investor Domestik Justru Akumulasi; GaleriSaham: “Target Penurunan Terdekat di 1.770”

Advertisement

Saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), emiten milik konglomerat Prajogo Pangestu, mencatatkan pelemahan sebesar 2,19% menjadi Rp 1.790 pada perdagangan Jumat, 19 Desember 2025. Namun, di tengah tekanan tersebut, saham CDIA justru menjadi sasaran akumulasi oleh investor domestik.

Pergerakan saham CDIA pada hari ini melibatkan transaksi sebanyak 129,49 juta saham dengan frekuensi perdagangan mencapai 44.672 kali. Total nilai transaksi yang tercatat mencapai Rp 233,61 miliar, menunjukkan aktivitas yang signifikan di pasar.

Investor Domestik Akumulasi Saham CDIA

Data menunjukkan bahwa sejumlah broker membukukan pembelian bersih (net buy) yang substansial dari investor domestik. Stockbit Sekuritas memimpin dengan net buy sebesar Rp 34,6 miliar, diikuti oleh Ajaib Sekuritas dengan Rp 9,5 miliar. Broker lain yang turut mengakumulasi saham CDIA adalah NH Korindo (Rp 6,9 miliar), BCA Sekuritas (Rp 6,8 miliar), dan Mirae Asset Sekuritas (Rp 5,1 miliar).

Analisis GaleriSaham: Potensi Rebound di Tengah Sideways

Menanggapi pergerakan saham ini, GaleriSaham memberikan analisisnya. Menurut mereka, saham CDIA telah bergerak turun dalam beberapa minggu terakhir, dengan indikasi tren sideways berdasarkan trend optimizer yang “gado-gado”.

Advertisement

“Setelah break support, target penurunan terdekat berada di area swing low 1.770,” terang GaleriSaham dalam ulasannya pada Kamis (18/12/2025).

GaleriSaham menambahkan, selama saham CDIA mampu bertahan di atas area swing low tersebut, terdapat potensi technical rebound. Target kenaikan terdekat untuk skenario ini diproyeksikan hingga ke level support fraktal 1.900.

Advertisement