PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mengumumkan rencana pembagian dividen interim untuk tahun buku 2025. Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025, emiten bank BUMN ini akan menebar dividen interim dengan total mencapai Rp 20,63 triliun.
Direksi BRI menyatakan bahwa setiap lembar saham akan mendapatkan Rp 137. “Perseroan akan membagikan dividen interim tahun buku 2025 Rp 137 per lembar saham,” ungkap direksi BRI dalam keterbukaan informasi pada Rabu (17/12/2025).
Jadwal pembagian dividen interim ini telah ditetapkan. Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh pada 29 Desember 2025. Sementara itu, daftar pemegang saham yang berhak atas dividen akan dicatat pada 2 Januari 2026. Pembayaran dividen interim dijadwalkan pada 15 Januari 2026.
Rencana pembagian dividen ini telah melalui proses persetujuan internal. “Keputusan direksi atas rencana ini telah mendapatkan persetujuan dari dewan komisaris perseroan,” sebut direksi BRI.
Sebagai informasi, per 30 September 2025, BRI (BBRI) berhasil mencatatkan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 40,77 triliun. Dengan demikian, total dividen interim yang akan dibagikan ini sekitar 50% dari laba bersih perseroan hingga akhir kuartal III-2025.
Pada saat berita ini disusun, harga saham BRI berada di level Rp 3.730. Dengan nilai dividen interim Rp 137 per saham, potensi yield dividen interim BBRI diperkirakan sekitar 3,6%.






