PT Bumi Resources Tbk (BUMI) secara resmi merampungkan transaksi pengambilalihan mayoritas saham Jubilee Metals Limited (JML), sebuah perusahaan pertambangan emas yang berlokasi di Australia. Transaksi ini dilakukan pada Kamis, 18 Desember 2025, dengan nilai mencapai Rp 346,93 miliar atau setara AUD 31,47 juta.
Melalui akuisisi ini, BUMI kini menguasai 5.734.770 saham JML, yang merepresentasikan 64,98% dari total kepemilikan. Jubilee Metals Limited sendiri merupakan entitas yang didirikan berdasarkan hukum Australia Barat dan telah beroperasi dalam tahap produksi di sektor pertambangan emas.
Direktur BUMI, RA Sri Dharmayanti, dalam keterbukaan informasi pada Jumat (19/12/2025), menyatakan, “Pelaksanaan transaksi merupakan rangkaian penyelesaian rencana pengambilalihan JML oleh perseroan, dengan demikian per 18 Desember 2025 perseroan telah memiliki 5.734.770 saham JML atau setara dengan 64,98%.”
Dharmayanti menambahkan bahwa langkah strategis ini sejalan dengan rencana transformasi perseroan. Akuisisi JML juga merupakan bagian integral dari program diversifikasi usaha BUMI di luar sektor batu bara, menandai ekspansi perusahaan ke komoditas lain.
Sebelumnya, rencana pengambilalihan ini telah diatur dalam subscription agreement antara JML, Bumi Resources (BUMI), dan pemegang saham manajemen yang ditandatangani pada 6 Mei 2025. Berdasarkan perjanjian tersebut, saham langganan akan diterbitkan oleh Jubilee kepada BUMI dalam tujuh tahapan, dimulai dari 6 Mei 2025 hingga 15 Agustus 2026.






