Berita

Wakapolri Dedi Prasetyo: Polri Targetkan 300 Sumur Bor Baru di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

Advertisement

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berencana membangun 300 sumur bor tambahan di wilayah terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Langkah ini merupakan bagian dari upaya percepatan penanganan dampak bencana di ketiga provinsi tersebut.

Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa instruksi penambahan sumur bor ini datang langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. “Perintah Bapak Kapolri, selain perbaikan infrastruktur, yang terpenting perbanyak lagi sumur-sumur bor. Sumur bor baik untuk kebutuhan masyarakat di tempat-tempat pengungsian, kemudian di sarana ibadah, kemudian di tempat-tempat kesehatan,” ujar Komjen Dedi kepada awak media di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Jumat (26/12/2025).

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Dedi menambahkan, target penambahan sumur bor ini cukup ambisius. “Targetnya ada sekitar 300 titik ya sumur bor yang harus segera kita tambah untuk percepatan,” tegasnya.

Hingga saat ini, Polri telah mengerjakan 228 titik sumur bor. Dari jumlah tersebut, 84 sumur bor telah beroperasi penuh, sementara 144 lainnya masih dalam tahap pengerjaan. Penambahan 300 titik baru ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih yang krusial bagi para korban bencana.

Advertisement

Layanan Kesehatan Jadi Prioritas

Selain penyediaan air bersih, Polri juga gencar memperbanyak layanan kesehatan bagi para korban bencana. Tercatat, total 37.867 orang telah mendapatkan layanan medis.

  • Sumatera Barat: 15.275 orang
  • Sumatera Utara: 5.813 orang
  • Aceh: 16.779 orang

Komjen Dedi mengungkapkan, banyak pengungsi mengeluhkan berbagai masalah kesehatan. “Keluhan-keluhan meliputi antara lain demam, batuk, kemudian gatal-gatal, asam lambung, diare, nyeri perut, dan sebagainya. Ini terus akan menjadi prioritas kami,” pungkasnya. Layanan kesehatan ini menjadi fokus utama untuk memastikan kondisi kesehatan para pengungsi tetap terjaga di tengah situasi darurat.

Advertisement
Mureks