Internasional

Melaka Siapkan Jembatan 47,7 Km ke Sumatra, Targetkan Peningkatan Ekonomi Signifikan

Advertisement

Pemerintah negara bagian Melaka di Malaysia berencana membangun jembatan yang terhubung langsung ke wilayah Sumatra, Indonesia. Proyek ambisius sepanjang 47,7 kilometer ini akan menghubungkan Pengkalan Balak di Masjid Tanah, Melaka, dengan Dumai di Sumatra.

Dengan adanya jembatan ini, waktu tempuh perjalanan dari Melaka ke Sumatra diperkirakan hanya sekitar 40 menit. Rencana pembangunan ini didasari oleh harapan akan keuntungan ekonomi yang signifikan bagi Melaka.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Ketua Menteri Melaka, Ab Rauf Yusoh, menjelaskan alasan di balik proyek infrastruktur raksasa ini. “Kami percaya jika rencana ini terealisasi, jembatan ini akan membawa dampak ekonomi yang signifikan bagi Melaka,” kata Ab Rauf, dikutip dari Channel News Asia.

Ia menambahkan, “Jembatan ini akan menjadi gerbang dunia yang menghubungkan Malaysia dan Indonesia, yang membuka peluang kerja sama yang lebih luas antara kedua negara.”

Advertisement

Ab Rauf mengumumkan bahwa proyek ini dijadwalkan akan dimulai pada Januari 2026. Saat ini, pemerintah negara bagian Melaka telah mengalokasikan anggaran sebesar RM500.000,00 atau sekitar Rp2 miliar, khusus untuk konsultasi terkait masalah teknis, ekonomi, dan aspek logistik.

Menurut Ab Rauf, studi kelayakan untuk proyek skala besar ini akan disempurnakan sebelum diserahkan kepada Dewan Perencanaan Fisik Nasional (National Physical Planning Council) untuk persetujuan lebih lanjut.

Proyek yang dibangun dengan konsep “Satu Sabuk, Satu Jalan” ini diharapkan menjadi ikon baru bagi Malaysia dan Indonesia. Pembangunan jembatan ini juga akan mencakup infrastruktur pendukung, termasuk area lalu lintas serta kompleks imigrasi, bea cukai, karantina, dan keamanan.

Advertisement
Mureks