Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 2.304 kali unjuk rasa terjadi di wilayah hukumnya sepanjang tahun 2025. Menanggapi angka tersebut, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri menegaskan komitmen pihaknya untuk menjaga keseimbangan antara pemenuhan hak warga menyampaikan aspirasi dan ketertiban umum.
“Prinsip utama kami adalah kami akan berupaya menjaga keseimbangan antara pemenuhan hak warga untuk menyampaikan aspirasi tetap dihormati namun ketertiban umum, keselamatan, dan aktivitas masyarakat lainnya juga harus tetap terjaga,” ujar Irjen Asep dalam Rilis Akhir Tahun di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (31/12/2025).
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Angka Kecelakaan Lalu Lintas dan Laporan Polisi Melonjak
Selain unjuk rasa, Polda Metro Jaya juga merilis data terkait aspek lalu lintas yang menjadi denyut harian wilayah megapolitan. Sepanjang tahun 2025, tercatat 13.184 kejadian kecelakaan lalu lintas.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 740 orang meninggal dunia dan 16.380 orang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
Polda Metro Jaya turut mencatatkan angka tertinggi se-Indonesia dalam penerimaan laporan polisi. Total 74.013 laporan polisi diterima sepanjang tahun 2025.
Angka ini berkontribusi sekitar 16 persen dari total 329.120 laporan kejahatan yang tercatat di seluruh Indonesia. “Sepanjang tahun 2025, Polda Metro Jaya termasuk salah satu Polda dengan jumlah laporan polisi tertinggi di Indonesia. Berkontribusi sekitar 16 persen dari total laporan polisi nasional,” kata Irjen Asep.
Fenomena Tawuran dan Kekerasan Jalanan Masih Marak
Irjen Asep juga menyoroti maraknya aksi tawuran yang masih terjadi di sepanjang tahun 2025. Data menunjukkan, total 440 aksi tawuran dan keributan kelompok tercatat.
“Kami juga menangani fenomena sosial yang menyentuh sisi kemanusiaan. Dengan adanya tawuran kekerasan jalanan, balap liar, dan perilaku beresiko yang kerap melibatkan anak-anak muda. Sepanjang tahun 2025, tercatat sebanyak 440 kejadian tawuran, keributan kelompok,” jelas Irjen Asep saat Rilis Akhir Tahun (RAT) 2025 Polda Metro Jaya di BPMJ, Jakarta Selatan.
Pihak kepolisian terus berupaya melakukan pencegahan dan penindakan terhadap aksi tawuran. Langkah-langkah yang diambil meliputi patroli kewilayahan dan menggandeng pihak sekolah untuk melakukan pembinaan terhadap para siswa.
“Kita mitigasi, kita kelola, kita hilangkan,” pungkasnya.






