Korban jiwa akibat bencana yang melanda wilayah Sumatera terus bertambah. Hingga hari ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya 964 orang meninggal dunia. Angka ini diperbarui setelah tiga jenazah kembali ditemukan di lokasi terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Selain korban meninggal, data terbaru BNPB juga mencatat masih ada 264 orang yang dilaporkan hilang. Upaya pencarian dan identifikasi terus dilakukan oleh tim gabungan di lapangan. Sementara itu, jumlah pengungsi yang sebelumnya tinggi kini menunjukkan tren penurunan.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengonfirmasi data terbaru tersebut pada Selasa (9/12/2025). “Korban meninggal dunia 964 orang,” ujar Abdul Muhari. Ia menambahkan bahwa jumlah pengungsi kini tercatat sebanyak 894.101 jiwa setelah dilakukan verifikasi di tingkat kabupaten dan kota.
Abdul Muhari menjelaskan adanya koreksi data korban jiwa yang sempat terjadi. Beberapa jenazah yang sebelumnya terdata sebagai korban bencana ternyata merupakan korban yang telah meninggal dunia sebelum bencana terjadi dan dimakamkan di area yang terdampak longsor atau banjir. “Ternyata ada jasad yang ditemukan merupakan jasad korban dari pemakaman yang tergerus banjir. Jadi ada beberapa korban di tiga kabupaten yang setelah diidentifikasi ternyata korban yang sudah meninggal sebelum terjadinya bencana, yang tercatat dikebumikan di kawasan terdampak banjir. Ini kemudian kami keluarkan dari data sehingga ada beberapa kali koreksi data,” papar Abdul Muhari.






