Berita

Prabowo Targetkan Hunian Sementara Sumbar Rampung Sebulan, Warga Tak Lagi di Tenda

Presiden RI Prabowo Subianto meninjau langsung wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatera Barat pada Jumat (19/12/2025). Didampingi Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, kunjungan ini bertujuan memastikan progres pembangunan hunian sementara dan infrastruktur berjalan sesuai rencana.

Kunjungan Presiden Prabowo dimulai dari posko pengungsian di SD 05 Kayu Pasak, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam. Di lokasi tersebut, ia memantau kondisi para pengungsi serta mengecek langsung pembangunan hunian sementara (huntara). Andre Rosiade menegaskan bahwa kehadiran Presiden bukan sekadar simbolis, melainkan bentuk pengawasan langsung terhadap eksekusi kebijakan penanganan bencana. “Kami mendampingi Pak Presiden mengunjungi Sumbar. Pertama di Palembayan,” ujar Andre dalam keterangan tertulis, Jumat (19/12/2025).

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Andre menyebut langkah Prabowo sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah pusat kepada daerah. “Ini adalah bukti pemerintah pusat di bawah arahan Prabowo begitu peduli terhadap Sumbar dan juga dua daerah lain yang terdampak, Sumatera Utara dan Aceh,” tegas Andre. Ia juga menyampaikan apresiasi atas keseriusan Prabowo yang kembali datang ke Sumatera Barat untuk kedua kalinya pascabencana. “Terima kasih Pak Prabowo yang telah datang dua kali ke Sumbar pascabencana dan memastikan semua akan dibantu dan dibangun kembali,” imbuhnya.

Di hadapan warga pengungsi pada Kamis (18/12), Presiden Prabowo menyatakan kondisi di lokasi bencana mulai membaik. Ia mengaku gembira melihat pembangunan hunian sementara telah dimulai dan meminta penyelesaiannya dipercepat. Prabowo bahkan memberikan tenggat waktu satu bulan agar masyarakat tidak lagi tinggal di tenda. “Saya gembira sudah melihat rumah-rumah hunian sementara sudah mulai dibangun. Sebulan harus selesai, supaya ibu-ibu dan bapak-bapak semua tidak perlu lagi tinggal di tenda,” tegas Prabowo.

Instruksi tersebut langsung disampaikan Presiden kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, agar seluruh jajaran bekerja cepat dan terkoordinasi. Selain hunian sementara, Prabowo juga memastikan pemerintah pusat telah menyiapkan pembangunan hunian tetap bagi masyarakat terdampak. Hunian tetap ini dirancang layak huni dengan kualitas bangunan baik dan luas lahan 70 meter persegi, sehingga warga dapat kembali menjalani kehidupan normal dan bermartabat.

Berdasarkan agenda Sekretariat Kabinet, setelah dari Kabupaten Agam, Presiden Prabowo melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Padang Pariaman. Di sana, ia meninjau pembangunan Jembatan Bailey Padang Mantuang. Selanjutnya, Presiden bergerak menuju Jalan Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar guna memastikan percepatan pemulihan akses transportasi darat yang terputus akibat bencana.

Pantauan di lapangan menunjukkan, Presiden Prabowo bertolak menggunakan helikopter Kepresidenan Caracal dari Lanud Sutan Sjahrir sekitar pukul 08.25 WIB untuk mengunjungi tiga titik lokasi terdampak bencana tersebut. Presiden Prabowo sendiri telah tiba di Sumatera Barat sejak Rabu (17/12) sore. Setibanya di Sumbar, ia langsung menggelar rapat terbatas penanganan bencana di Markas Kodam I/Bukit Barisan untuk memastikan seluruh kementerian dan lembaga bergerak dalam satu komando.

Kunjungan ini menegaskan arah kepemimpinan nasional Presiden Prabowo yang menempatkan negara hadir langsung di tengah rakyat. Hal ini demi memastikan hunian, infrastruktur, dan kehidupan masyarakat terdampak bencana benar-benar pulih secara menyeluruh.

Mureks