Berita

Penjual Ayam Geprek di Makassar Digeruduk Warga Akibat Limbah dan Parkir Liar

Advertisement

MAKASSAR, SULSEL – Seorang penjual ayam geprek di Jalan Toddopuli, Makassar, Sulawesi Selatan, berinisial James (38) didatangi oleh warga sekitar yang merasa resah. Keluhan utama yang dilayangkan adalah terkait bau limbah dari usahanya serta masalah parkir yang dinilai mengganggu.

Konflik Warga dan Penjual Ayam Geprek

Pada Kamis (11/12), warga bersama perwakilan Kelurahan Borong, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Ketua RT setempat mendatangi tempat usaha James. Suasana sempat memanas dengan adanya adu argumen antara James dan aparat yang hadir.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Keluhan yang Berlarut-larut

Camat Manggala, Andi Eldi Indra, menyatakan bahwa keluhan mengenai aktivitas usaha James yang meresahkan telah berlangsung lama. Ia menambahkan bahwa teguran baik-baik dari warga dan aparat setempat sebelumnya tidak diindahkan.

“Parkirannya orang dia ganggu, dia ganggu mi aktivitas jalannya orang di sana. Limbahnya, baunya dikeluhkan juga. Ini kita tidak mau juga seperti ini karena kembali ke dia juga. Setidaknya kalau dia baik ngapain kita mau terus-terus seperti itu (menegur),” jelas Eldi.

Advertisement

Klaim Kelengkapan Izin Usaha

Di sisi lain, James membantah bahwa aktivitas usahanya telah menimbulkan gangguan. Ia mengklaim bahwa seluruh perizinan usahanya telah lengkap.

“Mereka cari saya punya izin, data izin saya sudah lengkap, NIB, halal dan Amdal saya juga sudah ada,” ujar James.

Advertisement
Mureks