Budidaya udang di Indonesia disebut memiliki potensi besar di pasar global. Hal ini disampaikan oleh Director World Aquaculture Society APAC, Denny Leonardo, seiring dengan terus meningkatnya permintaan udang internasional.
Denny Leonardo menjelaskan bahwa udang merupakan salah satu komoditas sektor perikanan yang menjanjikan. Dalam budidaya udang, pengusaha dapat memilih antara sistem tradisional yang mengandalkan kondisi alam atau sistem modern. Sistem modern meliputi budidaya semi-intensif, intensif, atau super intensif yang memanfaatkan teknologi canggih, mulai dari pakan hingga pengelolaan kolam dan manajemen bisnis.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Guna menarik lebih banyak pelaku usaha dan penambak muda, World Aquaculture Society (WAS) secara aktif mendorong edukasi. Organisasi ini juga mendukung asosiasi petambak muda untuk meningkatkan peran generasi muda di sektor udang. Upaya ini bertujuan untuk memenuhi pertumbuhan permintaan pasar dari negara-negara besar seperti China, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Pernyataan ini disampaikan Denny Leonardo, yang juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG), dalam dialognya bersama Dina Gurning di program Squawk Box, CNBC Indonesia, pada Senin, 15 Desember 2025.
