Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Peru pada Minggu, 28 Desember 2025, menyebabkan sedikitnya 25 orang terluka. Kementerian Kesehatan Peru melaporkan bahwa 12 korban masih menjalani perawatan di rumah sakit, sementara 13 lainnya telah dipulangkan setelah menerima penanganan medis.
Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC) mengonfirmasi magnitudo gempa tersebut. Insiden ini menambah daftar panjang peristiwa seismik di negara Amerika Selatan itu.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Dampak dan Kondisi Korban
Melalui unggahan di platform X pada Senin, 29 Desember 2025, Kementerian Kesehatan Peru menyatakan, “Pusat Operasi Darurat melaporkan 25 orang terluka, dengan 12 antaranya dirawat di rumah sakit dan 13 lainnya telah dipulangkan (usai menerima perawatan medis).” Pernyataan ini memberikan gambaran awal mengenai skala dampak langsung terhadap warga.
Peru di Cincin Api Pasifik
Peru dikenal sebagai salah satu negara yang terletak di Cincin Api Pasifik, sebuah zona dengan aktivitas seismik yang sangat tinggi. Di wilayah ini, Lempeng Nazca menunjam di bawah Lempeng Amerika Selatan, sebuah fenomena geologis yang menjadi penyebab seringnya terjadi gempa bumi.
Kondisi geografis ini menjadikan peristiwa gempa relatif umum terjadi di Peru, dan dalam beberapa kesempatan, telah menimbulkan kerusakan infrastruktur yang signifikan serta korban jiwa.
