Berita

Aksi Buruh Tolak UMP DKI 2026 Lumpuhkan Jalan Medan Merdeka Selatan, Polisi Imbau Jalur Alternatif

Ribuan massa buruh yang menuntut penolakan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta tahun 2026 mulai memadati kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa (30/12/2025). Kedatangan massa ini menyebabkan penutupan situasional Jalan Medan Merdeka Selatan yang mengarah ke Istana Kepresidenan, memicu kemacetan lalu lintas.

Pantauan di lokasi menunjukkan, penutupan jalan menuju Patung Kuda sempat diberlakukan, mengakibatkan antrean panjang kendaraan dan lalu lintas tersendat. Sebagian Jalan Medan Merdeka Selatan kini telah dibuka kembali, memungkinkan kendaraan melintas melalui satu ruas jalan.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Selama penutupan, kendaraan dialihkan menuju Jalan H Agus Salim. Setelah pembukaan sebagian ruas, arus lalu lintas di sekitar lokasi terpantau mulai bergerak lebih leluasa.

Polisi Imbau Jalur Alternatif dan Ketertiban

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur alternatif guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar Monas. Ia menegaskan, rekayasa lalu lintas bersifat situasional.

“Pengaturan arus lalu lintas bersifat situasional dan akan disesuaikan dengan eskalasi jumlah massa di lapangan. Kami mohon pengertian masyarakat atas potensi kepadatan yang terjadi,” ungkap Susatyo.

Selain itu, Susatyo juga mengajak para orator dan peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi secara tertib dan menghindari provokasi. Menurutnya, penyampaian pendapat yang santun akan menciptakan suasana kondusif bagi semua pihak.

“Kami mengajak seluruh peserta aksi dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban. Sampaikan aspirasi dengan damai, karena keamanan dan kenyamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” imbau dia.

Untuk mengamankan jalannya demonstrasi, sebanyak 2.617 personel gabungan telah disiagakan di area Monas dan sekitarnya.

Mureks