Abdur (60) tak kuasa menahan tangis setelah menemukan anak, menantu, dan cucunya tewas bersimbah darah di dalam rumah mereka di Desa Demung, Situbondo, Jawa Timur. Abdur merupakan orang pertama yang menemukan ketiga korban pada Minggu (28/12/2025) pagi.
Peristiwa tragis ini bermula ketika Abdur hendak mengantar pesanan tempe ke rumah anaknya, Suningsih (38). Karena tidak ada jawaban saat pintu diketuk, ia memutuskan untuk masuk melalui pintu samping yang tidak terkunci.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
“Saya lalu masuk dan menaruh tempe di meja dapur, lalu keluar lagi,” kata Abdur, seperti dilansir detikJatim, Minggu (28/12/2025). Namun, ia kemudian bergegas mencari anak dan cucunya yang berada di dalam kamar yang gelap.
Setelah menyalakan lampu, Abdur melihat genangan darah di depan pintu kamar tersebut. Ia mendapati anak dan cucunya sudah tergeletak tak bernyawa.
“Anak dan cucu saya tergeletak di lantai berlumuran darah. Saya sempat mengangkat tubuh Suningsih untuk memastikan kondisinya, namun sudah tidak bernapas,” katanya lirih.
Selain Suningsih, Abdur juga mendapati cucunya, Umi Rahmania (18), sudah dalam kondisi tak bernyawa. Ia pun langsung berlari keluar rumah untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Tiga anggota keluarga yang menjadi korban tewas adalah Mohammad Hasim (58), istrinya Suningsih (38), serta anak mereka Umi Rahmania (18). Dalam olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan sebuah pisau di dalam rumah. Selain itu, kamera CCTV di lokasi kejadian juga dilaporkan dalam kondisi mati.
