Lifestyle

Surat Sad Ayat 54: Mengungkap Janji Rezeki Tak Berkesudahan dan Karunia Abadi bagi Muslim Taat

Surat Sad ayat 54 merupakan salah satu bagian dari Al-Qur’an yang erat kaitannya dengan karunia besar dari Allah SWT kepada hamba-Nya. Ayat ini secara khusus dianjurkan untuk dibaca oleh umat muslim yang ingin memohon kecukupan rezeki.

Rezeki sendiri adalah hak setiap makhluk hidup, termasuk manusia. Namun, dalam Islam, umat muslim dianjurkan untuk senantiasa berdoa dan berikhtiar, termasuk melalui pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, agar Allah SWT melimpahkan rezeki yang berkah.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Makna dan Terjemahan Surat Sad Ayat 54

Berikut adalah lafal, tulisan latin, dan arti dari Surat Sad ayat 54:

اِنَّ هٰذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهٗ مِنْ نَّفَادٍۚ

Ina hāżā larizqunā mā lahū min nafād(in).

Artinya: “Sesungguhnya ini adalah benar-benar rezeki (dari) Kami yang tidak habis-habisnya.”

Tafsir Mendalam Surat Sad Ayat 54 Menurut Kemenag

Menurut Tafsir Kementerian Agama (Kemenag), Surat Sad ayat 54 menguraikan tentang karunia besar yang Allah SWT berikan kepada hamba-Nya yang taat. Karunia ini diartikan sebagai rezeki yang mulia dan tidak akan pernah habis atau lenyap, melainkan bersifat abadi.

Allah SWT juga menjanjikan berbagai macam kenikmatan di surga. Kenikmatan surgawi ini secara khusus diperuntukkan bagi orang-orang yang bertakwa. Janji tersebut akan terwujud setelah seluruh manusia dibangkitkan dari kubur dan menjalani hisab di Padang Mahsyar. Setiap amal perbuatan manusia akan diadili dengan seadil-adilnya sebelum akhirnya menerima balasan.

Allah SWT menegaskan bahwa kenikmatan di surga tidak hanya sekadar kenikmatan biasa, melainkan bersifat abadi dan kekal. Hal ini berbeda dengan kenikmatan dunia yang terbatas. Kenikmatan surga diberikan tanpa batas bagi mereka yang beriman dan beramal saleh.

Mengamalkan Surat Sad Ayat 54 untuk Memohon Kecukupan Rezeki

Dikutip dari buku Sejuta Berkah dan Fadhilah 114 Surat Al-Qur’an karya Ali Hisyam Ibnu Hasyim, Surat Sad ayat 54 dapat diamalkan untuk memohon kecukupan rezeki, khususnya terkait makanan. Umat muslim dianjurkan untuk membaca ayat ini secara istiqamah, yaitu terus-menerus dan dengan penuh keyakinan kepada Allah SWT.

Cara mengamalkannya bisa dengan membaca Surat Sad ayat 54 setiap hari dengan tulus. Ayat ini dapat diamalkan setelah menunaikan salat wajib atau pada waktu-waktu mustajab lainnya, seperti setelah salat tahajud atau salat Dhuha.

Mureks