Dua korban tewas dalam kecelakaan maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Krapyak, Semarang, yakni Endah (48) dan putrinya, Mutiara Citra Dwi Purwita (19), dimakamkan dalam satu liang di Cangkringan, Sleman, pada Senin (22/12/2025). Keduanya merupakan warga Cangkringan, Sleman.
Jenazah ibu dan anak tersebut tiba di rumah duka pada pukul 17.17 WIB, disambut ratusan pelayat yang telah memadati lokasi. Prosesi pemakaman kemudian dilanjutkan ke Pemakaman Umum Kebur Lor, yang berjarak sekitar 200 meter dari kediaman korban.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Liang makam yang disiapkan untuk Endah dan Mutiara dibuat satu, namun disekat menjadi dua bagian. Tetangga korban, Binuko Wawan, mengonfirmasi persiapan liang tersebut.
Binuko Wawan menyatakan, “Dimakamkan di pemakaman umum. Jadiin satu, satu lubang, satu liang,” saat ditemui wartawan.
Binuko mengaku terkejut saat menerima kabar duka. Informasi tersebut ia dapatkan dari Purwoko, suami Endah sekaligus ayah Mutiara, yang menelepon rekan kerjanya di Sleman.
Purwoko sendiri selamat dari insiden nahas itu dan kini masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Semarang.






