Tim SAR gabungan memperluas area pencarian Aldo Oktawijaya (22), seorang pendaki ilegal yang dilaporkan hilang di Gunung Merapi. Hingga Rabu (24/12/2025), upaya pencarian terus dilakukan dengan penambahan personel dan fokus area.
Komandan SAR Klaten, Irwan Santoso, yang juga bertindak sebagai penanggung jawab operasi, mengungkapkan bahwa tim pencarian telah diperkuat. “Ada penambahan dari SAR DIY hari ini dan area pencarian diperluas,” ujar Irwan, seperti dilansir detikJateng pada Rabu (24/12/2025).
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Irwan menjelaskan, kondisi medan di wilayah Merapi yang sulit menjadi tantangan utama bagi tim. Oleh karena itu, personel yang terlibat harus memiliki pemahaman mendalam tentang lokasi. “Kita juga melibatkan warga lokal, termasuk teman-teman dari Desa Balerante. Hari ini kami sudah ada gambaran, semoga kami bisa segera menyelesaikan operasi dengan baik,” paparnya.
Sementara itu, Pusdalops BPBD Kabupaten Klaten, Indiarto, menyatakan bahwa fokus pencarian hari ini diarahkan ke sektor timur. Lima unit SRU (Search and Rescue Unit) telah dikerahkan untuk menyisir area tersebut. “Hari ini pencarian dilakukan fokus di sektor timur ada lima SRU yang dikerahkan. Yang belum ditemukan satu orang atas nama Aldo,” kata Indiarto.
Indiarto menambahkan, tim masih mempertimbangkan berbagai kemungkinan terkait keberadaan Aldo. “Kemungkinan masih 50:50 antara yang bersangkutan masih di gunung atau sudah keluar. Pencarian difokuskan ke wilayah timur dari jalur pendakian sesuai lokasi terpisahnya antara Farhan dan Aldo,” jelasnya, merujuk pada lokasi terakhir Aldo terpisah dari rekannya, Farhan.






