MAKASSAR – Kepolisian Sektor Tamalanrea, Makassar, akan memanggil Amal Said, dosen Universitas Islam Makassar (UIM), untuk menjalani pemeriksaan pada Selasa, 30 Desember 2025. Pemanggilan ini terkait insiden meludahi seorang kasir swalayan berinisial NI (21) di Makassar pada Rabu, 24 Desember 2025.
Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Yusuf menyatakan, surat pemanggilan telah dilayangkan kepada terlapor. “Hari Selasa (Amal Said diperiksa di Mapolsek Tamalanrea),” ujar Kompol Yusuf kepada detikSulsel pada Minggu (28/12/2025).
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Pemeriksaan oleh pihak kepolisian ini akan dilakukan setelah Amal Said menjalani sidang komisi disiplin (komdis) internal di kampusnya, UIM, pada Senin, 29 Desember 2025. Kompol Yusuf menambahkan, penyidik masih akan memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini. “Jelasnya proses masih lidik tubruk pemeriksaan saksi-saksi,” tegasnya.
Insiden yang melibatkan Amal Said terjadi di sebuah swalayan yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, Kecamatan Tamalanrea, sekitar pukul 11.30 Wita. Aksi meludahi kasir tersebut dipicu oleh kekesalan Amal Said setelah ditegur karena menyerobot antrean.
Pihak UIM mengonfirmasi bahwa Amal Said adalah seorang dosen dengan status Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diperbantukan di kampus swasta tersebut. Sebelumnya, Amal Said telah mengakui kesalahannya atas insiden tersebut, namun ia menyebut tindakannya sebagai hal yang “manusiawi”.
