Keuangan

Jumlah Investor Pasar Modal RI Tembus 20,1 Juta SID, Pecah Rekor Baru di Akhir 2025

Advertisement

Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mengumumkan bahwa jumlah investor pasar modal di Indonesia telah mencapai rekor baru, menembus angka 20,1 juta Single Investor Identification (SID) per 19 Desember 2025. Angka ini menandai pertumbuhan signifikan sebesar 35% secara year to date (ytd) dibandingkan dengan akhir tahun 2024 yang tercatat sebesar 14,8 juta SID.

Direktur Utama KSEI, Samsul Hidayat, menjelaskan bahwa peningkatan ini menunjukkan kesadaran masyarakat yang makin tinggi terhadap pasar modal sebagai pilihan investasi. “Makin banyak masyarakat yang menyadari bahwa salah satu pilihan untuk berinvestasi adalah melalui pasar modal Baik melalui ekuitas, surat utang, maupun melalui mutual fund atau reksadana,” ujar Samsul dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa, 23 Desember 2025.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Dari total SID yang tercatat, investor reksadana mendominasi dengan jumlah 18.990.746. Sementara itu, investor saham mencapai 8.504.712, dan investor Surat Berharga Negara (SBN) sebanyak 1.405.712.

Advertisement

Samsul Hidayat juga menyoroti laju pertumbuhan yang luar biasa dalam lima tahun terakhir. “5 tahun ke belakang ini pertumbuhannya sangat luar biasa. Apakah ini karena terjadinya switching dari investment orientation dari masyarakat Indonesia, ataukah memang ada hal-hal tertentu yang menyebabkan saat ini pemilik dana lebih memilih untuk menaruh dananya di pasar modal Dibandingkan dengan investasi lain,” tuturnya, mempertanyakan faktor pendorong di balik tren ini.

Data KSEI per akhir November 2025 menunjukkan bahwa investor lokal memegang dominasi mutlak di pasar modal Indonesia, mencapai 99,78% dari total investor. Sementara itu, investor asing hanya menyumbang 0,22% dari keseluruhan SID.

Advertisement
Mureks