DT Peduli Sumatera Barat (Sumbar) bergerak cepat menyalurkan bantuan darurat kepada 793 warga terdampak bencana di Jorong Ujuang dan Jorong Nagari, Kenagarian Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam. Penyaluran bantuan ini dilakukan pada Kamis, 4 Desember 2025, sebagai respons atas kerusakan parah yang melanda wilayah tersebut.
Wilayah Jorong Ujuang dan Jorong Nagari menjadi salah satu titik yang mengalami kerusakan cukup parah. Bencana ini tidak hanya menyebabkan rumah-rumah hilang, tetapi juga mengganggu akses penghidupan masyarakat secara signifikan.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan dasar seperti 30 karung beras, 10 dus mi instan, sarden, minyak goreng, gula, garam, air mineral, serta makanan siap konsumsi. Selain itu, tim kemanusiaan juga menyalurkan susu bayi, bubur bayi, roti, perlengkapan mandi, popok bayi hingga popok dewasa, serta paket obat-obatan untuk menjaga kesehatan para penyintas. Bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan harian masyarakat yang kesulitan mengakses logistik akibat bencana.
Dampak dan Kebutuhan Mendesak
Kerusakan akibat bencana tidak hanya menimpa pemukiman, namun juga menyebabkan warga kehilangan harta benda dan sumber ekonomi. Sarrial (57), salah seorang penyintas, mengungkapkan kepedihannya. “Kami kehilangan harato, rumah, sawah, dan lain-lain. Terima kasih banyak atas bantuan yang sudah datang,” ujarnya.
Menurut Sarrial, sekitar 30 hingga 40 rumah hilang, empat warga meninggal dunia, dan banyak ternak terbawa arus bencana. Kondisi ini menunjukkan skala kerusakan yang masif dan berdampak langsung pada kehidupan masyarakat.
Meskipun bantuan telah tersalurkan, warga masih sangat membutuhkan bantuan lanjutan. Kebutuhan mendesak meliputi air bersih untuk MCK dan air minum, peralatan dapur umum, perlindungan darurat seperti terpal dan selimut, serta kebutuhan kebersihan keluarga.
DT Peduli menegaskan bahwa asesmen kebutuhan masih terus dilakukan, termasuk rencana penyediaan tandon air dan pakaian layak pakai. Para relawan di lapangan juga memohon dukungan publik agar proses pendistribusian berjalan lancar. “Kami mohon doanya untuk kemudahan dan keselamatan tim dalam menyalurkan bantuan,” ujar salah seorang relawan.
DT Peduli berkomitmen untuk melanjutkan aksi kemanusiaan ini hingga warga dapat kembali pulih dan menjalani kehidupan dengan lebih aman dan layak.






