Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang di tujuh terminal bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) selama periode libur Natal 2025. Hingga 25 Desember 2025 pukul 23.59 WIB, total penumpang mencapai 11.516 orang, meningkat 78,82 persen dibandingkan hari normal. Angka ini terdiri atas 4.618 penumpang tiba dan 6.898 penumpang berangkat.
Meski terjadi lonjakan, jumlah penumpang pada Natal 2025 ini tercatat sedikit menurun, yakni 3,85 persen, dibandingkan periode Natal tahun 2024. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, memastikan mobilitas masyarakat tetap terkendali berkat koordinasi dan pengawasan yang kuat di simpul transportasi.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Mobilitas Terkendali Berkat Kolaborasi
“Data yang kami himpun menunjukkan mobilitas masyarakat selama Natal 2025 berlangsung dinamis dan dalam kondisi terkendali. Ini merupakan hasil kesiapsiagaan seluruh jajaran serta kolaborasi yang solid antara pemerintah, operator transportasi, dan aparat terkait,” ujar Syafrin dalam keterangannya, Sabtu (27/12).
Beberapa terminal menunjukkan kenaikan penumpang yang menonjol, terutama Terminal Terpadu Pulo Gebang dan Terminal Tanjung Priok. Dishub menilai kondisi ini mencerminkan distribusi pergerakan masyarakat yang lebih merata di berbagai kawasan Jakarta.
Pergerakan Kendaraan di Jalan Tol dan Angkutan Laut
Selain terminal bus, pergerakan kendaraan di jalan tol juga terpantau relatif stabil. Pada Hari Natal, empat gerbang tol utama Jakarta mencatat 134.429 kendaraan masuk dan 184.573 kendaraan keluar. Angka ini menunjukkan fluktuasi yang bervariasi jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pemantauan melalui 18 titik sensor Sistem Pengendalian Lalu Lintas (SPLL) pada 25 Desember 2025 mencatat sekitar 2,1 juta kendaraan keluar dan masuk Jakarta. Menariknya, angka ini justru lebih rendah dibandingkan hari normal, mengindikasikan kondisi lalu lintas yang relatif lebih terkendali selama libur Natal.
Lonjakan tajam juga terjadi pada sektor angkutan laut menuju Kepulauan Seribu. Pada Hari Natal, jumlah penumpang mencapai 4.516 orang, melonjak 313,78 persen dibandingkan periode normal dan hampir 80 persen dibandingkan Natal 2024.
Sementara itu, layanan kereta api jarak jauh di Stasiun Gambir, Pasar Senen, dan Jatinegara melayani 62.625 penumpang pada 25 Desember 2025, naik 1,33 persen dibandingkan periode sebelumnya. Operasional kereta dilaporkan berjalan lancar dan tepat waktu.
Pengawasan Keselamatan Jelang Tahun Baru 2026
Secara kumulatif, selama periode 18–24 Desember 2025, total penumpang di tujuh terminal AKAP mencapai 83.090 orang, turun 16,48 persen dibandingkan periode Natal 2024. Volume kendaraan di jalan tol juga mengalami penurunan 0,81 persen, yang dinilai menunjukkan pola perjalanan masyarakat yang lebih tersebar.
Dishub DKI Jakarta juga memperketat pengawasan keselamatan menjelang puncak libur Tahun Baru 2026. Hingga 25 Desember 2025, tercatat 1.148 kendaraan telah menjalani ramp check dan 381 awak kendaraan mengikuti pemeriksaan kesehatan.
“Keselamatan tetap menjadi prioritas utama kami. Melalui ramp check dan tes kesehatan pengemudi, kami memastikan seluruh moda transportasi yang beroperasi selama Natal dan Tahun Baru berada dalam kondisi prima,” jelas Syafrin.
Ia menambahkan, “Pemantauan dan evaluasi akan terus dilakukan hingga puncak arus libur Tahun Baru 2026.”






