Internasional

Bahlil Lahadalia: “Semuanya Kita Pangkas, Harga Batu Bara Anjlok Semua”

Advertisement

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengumumkan rencana pemangkasan target produksi mineral dan batu bara (minerba) yang tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) tahun 2026. Kebijakan ini diambil untuk menyeimbangkan pasokan dan permintaan di pasar global.

Bahlil menjelaskan bahwa kondisi harga komoditas saat ini, khususnya batu bara, sedang mengalami tekanan signifikan. Hal ini disebabkan oleh kelebihan pasokan di pasar global, yang sebagian besar berasal dari Indonesia.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

“Semuanya kita pangkas. Bukan hanya nikel, batu bara pun kita pangkas. Kenapa? Karena kita akan mengatur supply and demand. Hari ini harga batubara anjlok semua,” ujar Bahlil saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (24/12/2025).

Ia menambahkan, Indonesia saat ini menyuplai sekitar 500-600 juta ton batu bara dari total volume perdagangan dunia yang mencapai 1,3 miliar ton per tahun. Kontribusi yang mencapai hampir 50% inilah yang menjadi penyebab utama jatuhnya harga batu bara.

“Hampir 50%. Gimana harganya nggak jatuh? Jadi kita akan mengatur, tujuannya apa? Pengusahanya harus mendapatkan harga yang baik. Negara juga mendapatkan pendapatan yang baik,” imbuhnya.

Advertisement

Selain pertimbangan harga, Bahlil juga menekankan bahwa pembatasan produksi ini bertujuan untuk memastikan cadangan mineral dan batu bara dalam negeri tidak ditambang secara berlebihan. Pemerintah ingin cadangan tersebut tetap tersedia untuk masa depan.

Lebih lanjut, penggunaan RKAB juga akan dimanfaatkan untuk menertibkan perusahaan-perusahaan yang abai terhadap aturan lingkungan. Ini merupakan bagian dari tata kelola pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik.

“Yang berikut, tata kelola pengelolaan batubara kita, jangan kita pikir negara ini cuma kita aja. Kan ada anak cucu kita. Jadi kalau memang harganya murah, ya jangan kita tambang dulu. Biarlah ini kepada anak cucu kita,” kata Bahlil.

Advertisement
Mureks