Raksasa e-commerce asal Amerika Serikat, Amazon, secara resmi membatalkan rencana ambisiusnya untuk meluncurkan layanan pengiriman barang menggunakan drone di Italia. Keputusan ini diambil meskipun perusahaan telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam memperoleh izin penerbangan dari otoritas setempat.
Pembatalan proyek ini, yang sebelumnya telah mencapai tahap uji coba sukses, didasari oleh evaluasi Amazon terhadap kerangka kerja regulasi bisnis yang berlaku di Italia. Menurut perusahaan, regulasi tersebut dinilai tidak mendukung tujuan jangka panjang program pengiriman drone mereka.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
“Setelah tinjauan strategis, kami telah memutuskan untuk menghentikan rencana pengiriman drone komersial kami di Italia,” demikian pernyataan resmi Amazon, seperti dilansir Reuters pada Minggu (28/12/2025).
Pernyataan tersebut melanjutkan, “Meskipun ada keterlibatan dan kemajuan positif dengan regulator kedirgantaraan Italia, kerangka kerja regulasi bisnis yang lebih luas di negara tersebut, saat ini, tidak mendukung tujuan jangka panjang kami untuk program ini.”
Otoritas Penerbangan Sipil Italia (Ente Nazionale per l’Aviazione Civile/ENAC) menyatakan sedikit terkejut dengan keputusan mendadak ini. ENAC menduga bahwa alasan utama di balik pembatalan tersebut kemungkinan besar adalah kebijakan internal perusahaan, bukan semata-mata hambatan regulasi eksternal.
Padahal, setahun sebelumnya, tepatnya pada Desember 2024, Amazon telah mengumumkan keberhasilan penyelesaian uji coba awal pengiriman menggunakan drone. Uji coba tersebut berhasil dilakukan untuk pengiriman ke alamat di San Salvo, sebuah kota yang terletak di wilayah Abruzzo Tengah. Dengan pembatalan ini, rencana pengiriman paket canggih menggunakan drone bagi warga Italia kini hanya tinggal angan-angan.






