Kisah Bujang Bekorong, Cerita Rakyat dari Muara Kati Musi Rawas, Menikah dengan Bidadari Bungsu dan Menjadi Raja

oleh
oleh
Setelah bertemu dengan Bidadari Dewi Bungsu dari Khayangan, Bujang Bekorong membangun rumah tangga yang telah lama diimpikannya.
Setelah bertemu dengan Bidadari Dewi Bungsu dari Khayangan, Bujang Bekorong membangun rumah tangga yang telah lama diimpikannya.

Dewi Bungsu sangat menyesali kepergian Suaminya yang mengembara terlalu lama. Sehingga tidak mengetahui lagi keadaan kerajaannya. Ia selalu berdo’a agar suaminya Bujang Bekorong segera kembali.

Usai melepas rasa kerinduan Dewi Bungsu dan putranya pun berpisah, dan akan bertemu lagi pada malam Jum’at yang akan datang.

Baca Juga :Tiket Rp10 Ribu Wisata Religi di Kota Dingin Curup, Milik Mantan Bupati Rejang Lebong

Dewi Bungsu pun berpesan kepada Putranya bahwa la masih bisa kembali ke bumi dan tinggal bersama, namun ada syaratnya. Syarat itu akan Dewi Bungsu sampaikan pada Jum’at malam yang akan datang.

Dengan memeluk erat putranya Dewi Bungsu melepaskan pelukannya dan perlahan terbang ke langit khayangan.
Budak Bosok hanya bisa menyapu air matanya yang menetes dengan sendirinya.

Sambil melambaikan tangan dan tatapan matayang lama-kelamaan hanya melihat bayangan hitam yang menghilang ditelan awan.

Baca Juga :Jemaah Haji 29 Juli 2023 Tiba di Musi Rawas, Perhatikan ini saat Penjemputan

Budak Bosok kembali keperaduannya di ruang dapur. Waktu yang dirindukan pun tiba, Bujang Bekorong yang membawa setumpuk rasa sayang dan cinta dengan tergesa-gesah berjalan untuk segera sampai ke istananya.

Dalam setiap langkah la membayangkan wajah anaknya yang mungkin sudah besar. Tentu juga wajah permaisurinya Dewi Bungsu yang pasti masih setia dan merindukan dirinya.

Ternyata para hulubalang telah sigap menyambut kedatangan Sang Raja Bujang Bekorong. Dengan berjalan gagah Bujang menapaki setiap anak tanggah Untuk segera bertemu dengan putra dan permaisurinya.

DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS