Diambil dari Nama Ikan yang Diawetkan, Berikut Sejarah Selangit Musi Rawas

oleh
oleh
Dulunya Dusun Selangit kini menjadi Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas memiliki sejarah tersendiri. Konon
Salah satu dusun di Selangit yang menjadi Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas memiliki sejarah tersendiri. Konon

MUREKS.CO.ID – Dulunya Dusun Selangit kini menjadi Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas memiliki sejarah tersendiri. Konon menurut cerita, sejarah Dusun Selangit pernah disinggahi pemuda keturunan raja kerajaan Majapahit bernama Momot alias Rio Momot.

Dikutip dari Sejarah, Legenda dan Cerita Rakyat Musi Rawas, sejarah Selangit awal mulanya raja dari Kerajaan Majapahit pada suatu hari menemukan putri dari khayangan turun mandi ke telaga di bumi.

Konon setiap malam tanggal 14 atau setiap malam bulan purnama, 7 putri dari khayangan selalu turun mandi di telaga bumi.

Baca Juga :Macan Linggau Datangi Pondok di Jalan TMMD

Di telaga tersebut raja melihat 7 putri mandi dan tertarik dengan putri yang ketujuh, atau Putri Bungsu.
Sang Raja berniat mengambil pakaian terbang putri bungsu menggunakan serdam atau sering disebut semacam suling panjangnya sekitar 7 hasta.

Dengan serdam ini Sang Raja mengarahkan ke pakaian terbang putri Bungsu dan berhasil mengambilnya.
Sang Raja menunggu 7 putri yang mandi di telaga tadi kembali ke khayangan.

Usai bermain air dengan penuh kebahagiaan, 7 putri dewa itu segera berkemas pulang ke negerinya di khayangan.

Baca Juga : Polisi Muratara Tangkap Pemuda Pengedar Sabu di Pos PT SAP

Tiba-tiba Putri Bungsu menangis dan mengejutkan semua saudaranya, karena pakaian terbang Putri Bungsu hilang.

Dengan hilangnya pekaian terbang itu berarti Putri Bungsu tidak bisa kembali ke khayangan. Keenam saudara Putri Bungsu kembali terbang ke khayangan meninggalkan Putri Bungsu sendiri di bumi.

Dalam kesendirian dan kesedihan yang teramat sangat Putri Bungsu meratapi nasib yang harus berpisah dengan saudaranya.

DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS