Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat solidaritas dan empati terhadap sesama, khususnya bagi para korban bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Ajakan ini disampaikan Agus saat menghadiri Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2025 di Desa Purwosari, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (19/12/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wamensos Agus Jabo Priyono menegaskan esensi dari peringatan HKSN. “Hakikat peringatan HKSN itu adalah solidaritas. Peduli, empati. Jika ada saudara yang tidak memiliki apa pun, bantulah,” ujar Agus dalam keterangannya.
Agus menambahkan, wujud bantuan tidak selalu harus berupa materi. Bantuan dalam bentuk doa pun, menurutnya, merupakan manifestasi kepedulian dan solidaritas kepada sesama. Ia lantas mengajak seluruh hadirin untuk bersama-sama mendoakan warga yang terdampak bencana agar dapat segera bangkit dan pulih dari kesulitan.
Selain peringatan HKSN, acara ini juga diwarnai dengan kegiatan Bakti Sosial yang diselenggarakan di Desa Tanjungsari. Agus menyebut Bakti Sosial ini sebagai langkah awal pemerintah dalam membantu masyarakat. Pemerintah, lanjutnya, terus berupaya menghadirkan berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
Pemutakhiran Data untuk Bantuan Tepat Sasaran
Salah satu fokus utama pemerintah adalah pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Agus menjelaskan, pemutakhiran data ini krusial untuk memastikan bantuan pemerintah dapat tersalurkan secara tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.
Ia secara khusus meminta jajaran pemerintah daerah, termasuk lurah dan kepala desa, untuk memberikan data dengan saksama dan teliti. Hal ini bertujuan agar bantuan sosial (bansos) diterima oleh warga yang memenuhi kriteria, sementara yang tidak sesuai akan dicoret dari daftar penerima.
“Pak Kades, minta tolong ya masalah data ini. Agar bantuan untuk masyarakat itu benar-benar tepat sasaran,” tegas Agus, menekankan pentingnya akurasi data di tingkat desa.
Meski demikian, Agus juga berharap agar warga usia produktif tidak terlalu bergantung pada bantuan sosial. Sementara itu, bagi kelompok rentan seperti lansia dan penyandang disabilitas tunggal, pemerintah akan tetap memberikan bantuan permakanan atau jenis bantuan lainnya sebagai bentuk dukungan.
Penyerahan Bantuan dan Layanan Kesehatan Gratis
Usai berdialog dengan warga, Wamensos Agus Jabo Priyono meninjau layanan cek kesehatan gratis yang disediakan dalam rangkaian Bakti Sosial di Desa Tanjungsari. Ia juga secara simbolis menyerahkan berbagai bantuan kepada warga Kabupaten Magelang.
- 17 unit Rumah Sejahtera Terpadu (RST) senilai Rp 340 Juta.
- 913 kaos Uniqlo senilai Rp 136 Juta.
- 838 Paket Sembako senilai Rp 125 Juta.
- Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) senilai Rp 160 Juta untuk Desa Tanjungsari dan Karanganyar di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.
