JAKARTA – Perusahaan induk Terra Drone Co Ltd yang berpusat di Jepang akhirnya buka suara terkait insiden kebakaran hebat yang merenggut 22 nyawa di kantor Terra Drone Indonesia, Jakarta Pusat. Perusahaan menyampaikan permohonan maaf dan duka cita mendalam atas peristiwa tragis tersebut.
Permohonan Maaf dan Duka Cita
“Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang tulus atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang ditimbulkan,” demikian kutipan dari dokumen Pemberitahuan Mengenai Kebakaran di PT Terra Drone Indonesia yang diunggah melalui situs Company Announcements Service Japan Exchange Group, Rabu (10/12/2025).
Perusahaan menyebutkan bahwa kebakaran di kantor yang berlokasi di Jakarta Pusat itu terjadi pada Selasa (9/12/2025) sekitar pukul 12.15 WIB. Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam proses investigasi.
“Baik korban jiwa maupun kerusakan properti saat ini sedang dalam penyelidikan,” tegas perusahaan dalam pernyataannya.
Fokus pada Pendampingan Korban
Terra Drone Indonesia juga menyatakan dukacita yang mendalam atas musibah ini. Fokus utama perusahaan saat ini adalah memberikan dukungan penuh kepada para karyawan yang terluka serta keluarga dari korban yang meninggal dunia.
“Fokus kami saat ini adalah memberikan dukungan kepada para karyawan serta keluarga yang terdampak,” demikian pernyataan Terra Drone Indonesia yang dikutip dari akun Instagram resminya.
Dugaan Pemicu dan Identifikasi Korban
Kebakaran yang terjadi di kantor Terra Drone di Jakarta Pusat pada Selasa (9/12) diduga dipicu oleh baterai litium yang berada di lantai dasar gedung. Pihak Rumah Sakit Polri telah berhasil mengidentifikasi seluruh 22 jenazah korban kebakaran. Seluruh jenazah tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing.
Daftar Korban Tewas Kebakaran Kantor Terra Drone:
- Pariyem, perempuan, 31 tahun, alamat Lampung Barat
- Ninda Tan, perempuan, 32 tahun, alamat Serpong Utara, Tangerang Selatan
- Muhammad Arief Budiman, laki-laki, 24 tahun, alamat Mampang Prapatan, Jaksel
- Muhammad Apriyana, laki-laki, 40 tahun, alamat Sudimara Jaya, Tangsel
- Della Yohana Simanjuntak, perempuan, 22 tahun, alamat Kebayoran Lama, Jaksel
- Nasa Elia Sabita, perempuan, 27 tahun, alamat Tanah Abang, Jakpus
- Atinia Isnaini Rasyidah, perempuan, 18 tahun, alamat Makasar, Jaktim
- Rufaidha Lathiifunnisa, perempuan, 22 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, catatan medis dan properti
- Novia Nurwana, perempuan, 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis, dan properti
- Yoga Valdier Yaseer, laki-laki, 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis dan properti
- Siti Sa’addah Ningsih, perempuan, 24 tahun
- Emilia Salim Tan, perempuan, 23 tahun
- Ervina, perempuan, 25 tahun
- Chandra Faajriati, perempuan, 19 tahun
- Tahsya Larasati, perempuan, 25 tahun
- Sendy Wijaya, laki-laki, 27 tahun
- Rayhansyah Pinago, laki-laki, 24 tahun
- Chintia Leni, perempuan, 29 tahun
- Rosdiana, perempuan, 26 tahun
- Muh Ikhsanul Mirja, laki-laki, 22 tahun
- Syaiful Fajar, laki-laki, 38 tahun
- Assyifa Mulandar, perempuan, 25 tahun
