Tahun 2026 diprediksi akan menjadi era kebangkitan inovasi di sektor teknologi mobile. Setelah dianggap kurang dinamis pada 2025, sejumlah raksasa teknologi seperti Apple, Google, dan Samsung dilaporkan tengah menyiapkan serangkaian produk revolusioner. Inovasi-inovasi ini berpotensi mengubah fundamental cara pengguna berinteraksi dengan perangkat sehari-hari.
Berdasarkan prediksi dan rumor terkini, berikut lima pengumuman teknologi mobile yang paling ditunggu sepanjang 2026.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
iPhone Lipat Pertama dari Apple
Salah satu pengumuman paling dinanti adalah debut iPhone lipat pertama dari Apple, yang diprediksi akan diluncurkan sebagai bagian dari keluarga perangkat iPhone 18 pada tahun 2026 mendatang. Apple telah lama dirumorkan sedang mengerjakan ponsel dengan desain layar lipat bergaya buku, serupa dengan Samsung Galaxy Z Fold.
Bocoran yang beredar menyebut bahwa iPhone lipat ini berpotensi hadir dengan layar luar berukuran sekitar 5,5 inci dan layar dalam sekitar 7,8 inci. Perangkat ini dirumorkan terfokus pada tampilan seperti iPad mini yang lebih luas dan nyaman digunakan untuk produktivitas maupun konsumsi multimedia. Apple diperkirakan akan mengusung pendekatan yang lebih konservatif, dengan memprioritaskan pengalaman halus dan andal daripada eksperimen desain ekstrem. Selain itu, iPhone lipat ini dirumorkan akan menggunakan teknologi engsel canggih dan mengusung kompromi pada beberapa fitur, seperti penggunaan Touch ID di samping alih-alih Face ID, guna mendukung fokus pada daya tahan dan keandalan perangkat.
Kacamata XR Android dari Google
Selain inovasi ponsel, 2026 bisa menjadi tahun di mana kacamata Extended Reality (XR) berbasis Android dari Google akhirnya menjadi nyata dan dapat dimanfaatkan oleh pengguna umum. Perangkat tersebut disinyalir akan memanfaatkan teknologi microLED yang tertanam dalam lensa.
Dengan teknologi tersebut, kacamata XR ini diyakini pengamat akan mampu menampilkan elemen visual tajam serta integrasi mulus dengan aplikasi Android yang sudah ada, termasuk notifikasi, navigasi, dan tampilan antarmuka pengguna (UI) yang intuitif. Google dikabarkan berfokus pada aspek perangkat lunak agar pengalaman XR ini terasa alami saat dipakai dalam kegiatan sehari-hari, termasuk pemutaran media, panggilan video, ataupun penunjuk arah. Jika terealisasi, langkah ini menunjukkan bahwa augmented reality bukan lagi sekadar konsep, tetapi produk teknologi yang dapat digunakan serta siap dipasarkan secara luas.
Galaxy Z TriFold, Foldable Besar dari Samsung
Samsung juga disebut-sebut akan memperkuat posisinya di pasar foldable dengan menghadirkan Galaxy Z TriFold, perangkat lipat inovatif dengan tampilan besar mencapai sekitar 10 inci dalam kondisi terbuka. Ponsel ini bukan sekadar ponsel lipat standar, tetapi dimaksudkan sebagai alat produktivitas penuh.
Perangkat ini mampu menjalankan multitasking tiga aplikasi sekaligus dan menonjolkan dukungan Samsung DeX untuk pengalaman serupa desktop tanpa perlu perangkat keras tambahan. Konsep ini memperlihatkan perkembangan foldable dari sekadar ponsel unik menjadi perangkat yang bisa menggantikan sebagian peran laptop atau tablet dalam aktivitas kerja dan kreatif. Kendati harga diprediksi berada di kisaran premium, Galaxy Z TriFold diperkirakan menjadi tonggak baru dalam evolusi perangkat mobile besar.
Oura Ring 5, Lebih dari Sekadar Wearable
Tidak semua hal menarik pada 2026 datang dari ponsel. Oura Ring 5, generasi baru cincin pintar dari Oura, diprediksi akan memperluas ambisinya di dunia wearable tech. Bocoran fitur menunjukkan potensi integrasi sensor canggih untuk deteksi tidur, pernapasan, hingga potensi pengisian lebih cepat dengan model casing pengisi daya yang mudah dibawa.
Smart ring ini mulai menarik perhatian karena membawa sejumlah fungsi yang umumnya hanya tersedia di perangkat lebih besar seperti smartwatch, namun dikemas dalam bentuk sangat kecil dan nyaman dipakai setiap hari.
Motorola Lipat Bergaya Buku Pertama
Motorola diperkirakan akan memperkenalkan inovasi dalam bentuk lipat bergaya buku pertama mereka. Inovasi ini diyakini pengamat akan membuat Lenovo sebagai pemilik Motorola turut masuk ke persaingan di segmen yang sama dengan perangkat lipat besar milik Samsung maupun yang dirumorkan dari Apple.
Bocoran dari teaser acara perusahaan menunjukkan kuatnya fokus pada desain buku yang dapat bersaing langsung dengan model serupa di pasar. Jika benar-benar diluncurkan, inovasi ini memperlihatkan bahwa bukan hanya merek besar yang mendominasi pasar foldable, pesaing lainnya juga ikut meramaikan persaingan melalui pendekatan baru yang inovatif.
Prediksi pengumuman teknologi mobile untuk 2026 menunjukkan tren yang lebih dinamis, dipenuhi dengan perangkat lipat inovatif, perangkat Extended Reality (XR), serta wearable pintar baru. Era baru ini diperkirakan akan membawa perubahan signifikan terhadap cara pengguna berinteraksi dengan teknologi sehari-hari, serta mendorong batasan inovasi di smartphone, wearable, dan produk teknologi lainnya.






