Berita

Pramono Gratiskan Sewa Rusun 6 Bulan, Warga Eks TPU Menteng Pulo Menangis Haru

Advertisement

Suasana haru menyelimuti Rusun Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Selasa (09/12/2025) ketika Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan kebijakan pembebasan biaya sewa rumah susun selama enam bulan bagi warga yang direlokasi dari kawasan eks TPU Menteng Pulo II. Pengumuman ini sontak disambut tangis bahagia oleh para warga yang hadir.

Momen emosional tersebut terjadi saat Gubernur Pramono secara simbolis menyerahkan kunci unit rusun. Awalnya, ia menyatakan bahwa permintaan tambahan masa gratis sewa dari warga dan wali kota telah didengarnya. Tanpa ragu, Pramono langsung menyetujui perpanjangan periode gratis sewa menjadi enam bulan. “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya kabulkan permintaannya,” ujar Pramono di hadapan ratusan warga.

Sontak, para ibu yang hadir tak kuasa menahan air mata. Beberapa langsung memeluk anak-anak mereka, sementara yang lain mengangkat tangan sembari mengucap syukur. Kebijakan ini dinilai sangat meringankan beban mereka pasca relokasi. Seorang warga bahkan naik ke atas panggung untuk bersalaman dan menyampaikan terima kasih langsung kepada Gubernur atas perhatiannya.

Total terdapat 137 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak relokasi dari TPU Menteng Pulo II. Dari jumlah tersebut, 88 KK ditempatkan di Rusun Jagakarsa, 2 KK di Rusun Rawa Bebek, dan 2 KK di Rusun PIK. Sisanya memilih untuk kembali ke kampung halaman masing-masing.

Advertisement

Selain urusan hunian, Gubernur Pramono juga menekankan pentingnya fasilitas pendidikan bagi anak-anak warga yang direlokasi. Ia meminta agar proses perpindahan sekolah segera difasilitasi. “Ini penting supaya mereka tidak mengalami kesulitan,” tegasnya.

Menjawab keluhan mengenai akses transportasi, Pramono memastikan bahwa warga rusun termasuk dalam 15 golongan yang berhak mendapatkan layanan gratis. Lebih lanjut, ia berjanji akan menyediakan layanan shuttle bus untuk memudahkan mobilitas para penghuni rusun.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut), Fajar Sauri, merinci bahwa pembongkaran di kawasan tersebut meliputi 133 bangunan nonpermanen dan 4 bangunan permanen.

Advertisement