Nasional

Polisi Intensif Selidiki Penyerangan Portal Keamanan RW 04 Pulogadung Diduga Gunakan Air Keras

Advertisement

Kepolisian Sektor Pulogadung, Jakarta Timur, tengah mengusut dugaan penyerangan terhadap portal keamanan RW 04 di kawasan Pulogadung. Insiden yang viral di media sosial ini diduga melibatkan orang tak dikenal yang membawa senjata tajam dan menyiramkan cairan yang diduga air keras.

Kapolsek Pulogadung Kompol Suroto membenarkan informasi tersebut. Ia menyatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi kejadian setelah menerima laporan yang beredar di media sosial pada Jumat (26/12).

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Kronologi Kejadian

“Benar, telah dilakukan pengecekan adanya berita di sosial media terkait penyiraman air keras,” kata Suroto, Jumat (26/12/2025).

Berdasarkan keterangan kepolisian, peristiwa itu terjadi pada Kamis (25/12) dini hari, sekitar pukul 04.30 WIB. Lokasi kejadian berada di Jalan Raya Bekasi Nomor 18 RW 04, Kelurahan Jatinegara Kaum, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

Dua orang penjaga malam, Teguh Purwadi dan Zaenudin, menjadi saksi mata dalam insiden tersebut. Keduanya melihat tiga sepeda motor berboncengan melintas dan berhenti di seberang portal RW. Para pelaku kemudian berteriak dan melakukan provokasi ke arah portal.

“Melihat kejadian tersebut saksi 1 dan saksi 2 segera menutup dan mengunci pagar portal RW 04 yang kemudian mundur ke arah permukiman, menurut keterangan saksi 1 dan saksi 2 melihat ada yang membawa senjata tajam jenis corbek dan celurit serta adanya siraman air yang diduga sebagai air keras karena berasap saat mengenai aspal,” ujar Suroto, mengutip keterangan saksi.

Advertisement

Setelah kejadian, kedua saksi segera menghubungi Ketua RW 04, Supriyono, untuk melaporkan insiden tersebut. Beruntung, dalam peristiwa ini tidak terdapat korban luka maupun korban jiwa. Selain itu, tidak ada kerugian materiil yang dilaporkan.

Penyelidikan Berlanjut

Suroto menambahkan, hingga Jumat (26/12), belum ada laporan resmi yang masuk ke Polsek Pulogadung terkait kejadian ini. Meski demikian, pihak kepolisian tetap berkomitmen untuk melanjutkan penyelidikan.

“Langkah yang sudah dilakukan antara lain cek lokasi, dokumentasi, mencari keterangan saksi-saksi, serta mengambil rekaman CCTV di sekitar TKP,” jelas Suroto.

Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan intensif. Polisi berupaya mengungkap identitas para pelaku dan memastikan jenis cairan yang digunakan dalam insiden tersebut. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera melapor jika memiliki informasi terkait kejadian ini kepada pihak berwajib.

Advertisement
Mureks