Manado – Empat dari total 16 jenazah korban kebakaran di Panti Werdha Damai, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), berhasil diidentifikasi pada Selasa, 30 Desember 2025. Keempat jenazah tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Sulut, AKBP dr. Tasrif, menyatakan bahwa proses identifikasi dilakukan oleh Tim DVI Polda Sulut di RS Bhayangkara Tingkat III Manado. “Pada hari ini Selasa tanggal 30 Desember 2025, Tim DVI Polda Sulut berhasil melaksanakan identifikasi terhadap 4 kantong jenazah,” ujar dr. Tasrif, seperti dilansir detikSulsel, Rabu (31/12/2025).
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Adapun empat jenazah yang telah teridentifikasi adalah Herry Lombogia (70), Jansen H. Maringka (65), Olly Clara Kemur (85), dan Merry Bermuli Dengah (83).
Setelah proses identifikasi rampung, jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga. “Keempat jenazah yang sudah teridentifikasi selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan ibadah pemakaman,” tambahnya.
Sementara itu, 12 jenazah korban lainnya masih dalam tahap identifikasi. dr. Tasrif meminta keluarga korban untuk bersabar menunggu hasil pemeriksaan. “Untuk 12 jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi. Sesuai SOP, waktu pemeriksaan kurang lebih 2 minggu. Jadi kami mohon kepada keluarga korban untuk memakluminya,” imbuhnya.
Secara terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulut, Kombes Alamsyah P. Hasibuan, mengungkapkan bahwa tim dari Polda Sulut masih terus melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Panti Werdha Damai Manado. Pihaknya juga masih mendalami keterangan dari sejumlah saksi untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran tersebut.
