Persebaya Surabaya mendatangkan satu striker asing pada bursa transfer awal musim ini. Sebelumnya, pada bursa transfer paruh musim lalu, tim Bajul Ijo juga mendatangkan striker asal Serbia bernama Dejan Tumbas.
Pembelian Dejan Tumbas oleh Persebaya sepertinya tidak menutupi kebutuhan Green force akan striker asing yang berpengalaman dan memberikan kontribusi secara instan. Alhasil, klub asal Surabaya tersebut harus merogoh kocek mereka lagi sebelum musim ini dimulai untuk mendatangkan Diego Mauricio.
Mauricio baru mendapatkan kesempatan untuk menjadi starting 11 pada pertandingan kontra Borneo FC pada pertandingan lanjutan BRI Super League pekan ke 14. Diego memulai pertandingan dengan sangat baik dengan kemampuannya yang tidak hanya menjadi seorang target man yang menunggu bola datang kepadanya.
Dia dapat menjadi seorang striker yang bisa membuka ruang untuk pemain lain dan juga menarik pemain bertahan lawan. Selain itu, Diego juga memiliki kemampuan yang baik untuk duel di udara membuatnya menjadi striker yang bisa dibilang komplit.
Bermain hanya empat match musim ini memang membuat Diego tidak terlalu bisa memperlihatkan kemampuan terbaiknya. Namun dengan dipilihnya dia di starting 11 melawan pemimpin klasemen menunjukkan bahwa dia sudah memperlihatkan sesuatu kepada Shin Sang-Gyu.
Baca juga: I.League Kontrak Wasit Jepang Yudai Yamamoto Full Time, Pimpin Super League Mulai Januari 2026
Pujian Dari Pelatih Persebaya
Shin Sang-Gyu mengatakan dalam konferensi pers bahwa kontribusi Diego Mauricio sangat besar dalam pertandingan tersebut. Striker yang bisa melakukan banyak hal memang akan sangat memudahkan tim secara keseluruhan.
“Diego adalah pemain yang berpengalaman. Kami sudah tahu kualitasnya, terutama pergerakannya yang tajam di dalam kotak penalti. Ia juga berkontribusi dalam proses terjadinya gol,” Ujar pelatih asal Korea Selatan tersebut.
“Dengan performa tadi malam, Coach Shin yakin Diego akan lebih baik lagi dalam pertandingan ke depan. Terutama saat melawan Persijap Minggu nanti,”
Setiap pergerakan tanpa bola yang dilakukan Diego bisa membuat penyerang Persebaya yang lain memiliki ruang yang lebih terbuka.
Shin Sang-Gyu menilai, dengan adaptasinya, Diego bisa menjadi semakin tajam di depan gawang dan pergerakannya akan lebih mudah untuk dipahami oleh rekan setimnya.
Sebagai striker, dia berhasil mencatatkan akurasi umpang sebesar 85 persen, yang mana itu adalah sebuah statistik yang baik untuk seorang striker yang tidak hanya fokus untuk mencetak gol.
Temukan lebih banyak berita olahraga dan berita menarik lainnya di Mureks.co.id
