Manajer Manchester United, Ruben Amorim, menanggapi desakan publik terkait minimnya menit bermain gelandang muda Kobbie Mainoo. Amorim meminta pemain berusia 20 tahun itu untuk meniru etos kerja legenda klub seperti Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo.
Musim ini, Mainoo baru tampil 12 kali di semua kompetisi bersama Setan Merah, dengan sebagian besar penampilannya sebagai pemain pengganti. Ia hanya sekali menjadi starter, yakni saat Manchester United takluk dari Grimsby Town di Piala Liga Inggris, di mana ia menyumbangkan satu assist.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Situasi ini bahkan memicu protes dari kakak Mainoo yang kedapatan mengenakan kaus bertuliskan ‘bebaskan Mainoo’ di tribune stadion.
Menanggapi hal tersebut, Amorim menegaskan bahwa Mainoo harus berjuang untuk mendapatkan tempatnya. “Kobbie harus berjuang untuk pekerjaannya. Saya pikir bukan hal yang buruk ada di bangku cadangan Manchester United saat anda baru berusia 20 tahun,” kata Amorim seperti dikutip dari Manchester Evening News.
Pelatih asal Portugal itu menambahkan, “Saya ingat Ronaldo ada di bangku cadangan, Rooney terkadang ada di bangku cadangan. (Juan Sebastian) Veron tak bermain. Saya ingat semua sejarah Manchester United dan tak ada seorang pun. Jadi, mari terus berusaha untuk menghindari hal tiak penting dan keriuhan. Saya hanya ingin membantu tim untuk menang. Untuk membantu Kobbie menjadi pemain lebih baik.”
Dengan absennya tiga pemain kunci yang akan berlaga di Piala Afrika 2025—Noussair Mazraoui, Bryan Mbeumo, dan Amad Diallo—Mainoo berpotensi mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain di skuad utama Manchester United.





