Berita

MediaMIND 2025 Pecah Rekor Peserta, Infografis dan Medsos Mendominasi

Advertisement

Kompetisi karya jurnalistik MediaMIND 2025 resmi ditutup setelah seluruh proses penjurian final rampung. Ajang yang telah memasuki tahun keempat ini mencatat lonjakan jumlah karya yang signifikan, menjadi bukti tingginya perhatian publik terhadap sektor pertambangan dan inisiatif strategis Grup MIND ID.

Sebanyak 794 karya berhasil dikumpulkan untuk MediaMIND 2025, sebuah peningkatan sebesar 32% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 603 karya. Peningkatan terbesar justru datang dari kategori publik dan mahasiswa, terutama pada karya konten media sosial. Tren ini mengindikasikan bahwa keterlibatan publik berperan dalam memperkuat nilai tambah industri pertambangan.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Kategori infografis menjadi salah satu segmen yang mengalami pertumbuhan paling pesat. Fenomena ini menggambarkan bagaimana media semakin kreatif dalam menyajikan fakta secara visual, ringkas, dan mudah dicerna oleh masyarakat luas.

Corporate Secretary MIND ID, Pria Utama, mengapresiasi antusiasme para peserta yang terlihat dari lonjakan jumlah karya. Ia menilai kenaikan peserta ini sebagai keberhasilan MediaMIND yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga ruang dialog kreatif antara industri, media, dan publik.

“Kenaikan jumlah karya menunjukkan bahwa kepedulian publik terhadap masa depan sektor pertambangan begitu tinggi. Ini bukan hanya angka, tetapi energi kolektif yang mendorong kami untuk terus bergerak maju membangun masa depan,” ujar Pria Utama dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/12/2025).

Advertisement

Ia menambahkan bahwa MIND ID berkomitmen untuk terus menjadikan MediaMIND sebagai ajang yang kredibel, transparan, dan inklusif. Seluruh karya yang masuk telah dinilai oleh jajaran juri independen yang terdiri dari kalangan media, kreator, hingga profesional di bidangnya.

“Kami berharap MediaMIND bukan hanya melahirkan karya terbaik, tetapi juga semakin memperkuat literasi yang positif, konstruktif, dan memberdayakan bagi masa depan Indonesia,” pungkasnya.

Kompetisi yang resmi ditutup pada Senin (8/12) kemarin ini melibatkan sejumlah nama besar sebagai juri. Di kategori profesional, jajaran juri final meliputi Direktur Tempo Media Group Budi Setyarso, Pemimpin Redaksi CNBC Indonesia Wahyu Daniel, Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Yuliana Benjamin, Direktur Utama Metro TV Group Arief Suditomo, dan Fotografer Senior Arbain Rambey.

Sementara itu, pada kategori publik dan media sosial, penunjukan juri meliputi Komisaris Independen MIND ID Grace Natalie, Founder Tangan Belang Yudhis Thira, dan Co-founder Malaka Cania Citta.

Advertisement