Berita

KPK Sita Emas dan Uang Tunai dalam OTT Bupati Lampung Tengah Terkait Suap Proyek

Advertisement

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengamankan lima orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang diduga terkait kasus suap proyek di Lampung Tengah. Dalam operasi tersebut, tim KPK juga berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk uang tunai dan logam mulia berupa emas.

Barang Bukti Diamankan

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengonfirmasi penemuan barang bukti tersebut. “Tim juga mengamankan barang bukti dalam bentuk uang tunai, dalam bentuk rupiah dan juga logam mulia dalam bentuk emas,” kata Budi Prasetyo kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (11/12/2025).

Budi menjelaskan bahwa kegiatan tangkap tangan ini berfokus pada proyek pengadaan di Lampung Tengah. Pihak yang diamankan terdiri dari unsur penyelenggara negara dan pihak swasta.

“Kegiatan tertangkap tangan ini terkait dengan proyek-proyek pengadaan di wilayah Lampung Tengah dan yang diamankan pada kemarin pihak dari penyelenggara negara dan juga pihak swasta,” ujarnya.

Bupati Lampung Tengah Turut Diamankan

Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya, merupakan salah satu yang telah diamankan oleh KPK pada Rabu (10/12). Ardito tiba di gedung KPK pada malam hari sekitar pukul 20.15 WIB. Saat tiba, ia sempat berkomentar singkat, “Alhamdulillah sehat. Di rumah aja.”

Advertisement

Penetapan Tersangka

KPK telah menyelesaikan gelar perkara atau ekspos terkait OTT tersebut dan telah menetapkan tersangka dalam kasus ini. “KPK juga telah melakukan ekspos di mana sudah ditetapkan pihak-pihak yang menjadi tersangka dalam perkara ini. Sehingga dalam 1×24 jam sudah ditetapkan status hukum terhadap pihak-pihak yang kemarin diamankan,” jelas Budi.

Meskipun identitas para tersangka belum diungkapkan secara rinci, KPK berencana menyampaikan informasi lengkap dalam konferensi pers yang dijadwalkan sore ini.

“Namun berapa jumlah yang ditetapkan sebagai tersangka dan siapa saja nanti secara lengkap kami akan sampaikan dalam konferensi pers hari ini,” ucapnya.

Advertisement