Berita

Kapolri Tekankan Sinergi Stakeholder untuk Kelancaran Pelayanan Libur Nataru 2025

Advertisement

JAKARTA, 16 Desember 2025 – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya sinergi antar-stakeholder dalam memastikan kelancaran dan keberhasilan pelayanan selama masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Penekanan ini disampaikan saat menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Bidang Operasional Tahun 2025 di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2025).

Persiapan Menghadapi Nataru

Rapat koordinasi ini digelar sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kesiapan menghadapi puncak libur akhir tahun. Tema yang diangkat adalah ‘Mewujudkan Paradigma Baru Pelayanan Perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2025 dalam Semangat Transformasi Polri’.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dari berbagai kementerian dan lembaga, antara lain Menko PMK Pratikno, Menhub Dudy Purwaghandi, Kabasarnas Marsda Mohammad Syafii, Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani, Dirut PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri, Dirut PT Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono, dan Plt Dirut PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana. Perwakilan dari Kemenag, Kementerian PU, Kemendag, Kemenpar, TNI, Bapanas, dan BNPB juga turut hadir.

Selain itu, rapat ini juga dihadiri oleh jajaran tinggi Polri seperti Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo, Irwasum Polri Komjen Wahyu Widada, serta para pejabat Mabes Polri dan polda jajaran. Kegiatan ini juga diikuti secara daring oleh ratusan pejabat di tingkat daerah dan perwakilan stakeholder terkait lainnya.

Fokus Pengamanan dan Pelayanan

Dalam paparannya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan kesiapan jajaran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama periode Nataru. Ia secara khusus menyoroti pentingnya kolaborasi antar-elemen.

Advertisement

“Kemudian kita tetap melaksanakan pengamanan dan penempatan pelayanan personel-personel kita di tempat wisata dengan bekerja sama dengan stakeholder terkait saya kira sudah tertampang, kemudian tempat ibadah transportasi umum, jalur mudik yang terdiri tol, arteri dan jalur penyeberangan lintas pulau, lokasi perayaan Nataru dan pusat-pusat perbelanjaan,” ujar Kapolri.

Kapolri berharap agar para pemangku kepentingan dapat saling mengisi dan memberikan dukungan ketika bertugas di lapangan. Koordinasi yang intensif mengenai setiap perkembangan situasi juga menjadi kunci utama.

“Sehingga kemudian apa saja yang harus kita persiapkan untuk menghadapi Nataru kali ini betul-betul sudah siap dengan pengalaman tahun lalu, ditambah dengan pengalaman menghadapi ramalan BMKG yang tentunya juga kita berikan pelayanan yang ekstra dibandingkan dengan yang biasa,” tambah Kapolri.

Operasi Lilin 2025

Operasi Lilin 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai pada 20 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Operasi ini akan mengerahkan total 146.701 personel gabungan. Rinciannya, 77.637 personel berasal dari Polri, 13.775 dari TNI, dan 55.289 dari berbagai stakeholder terkait, termasuk Pol PP, instansi perhubungan, Linmas, Dinkes, Pramuka, Senkom, Pertamina, ormas, Orari, Basarnas, Jasa Raharja, PLN, ASDP/APDEL, Organda, Angkasa Pura, Pelindo, Damkar, serta kementerian terkait lainnya.

Advertisement