Internasional

FBI Sita Aset Rp 667 Miliar Milik Bandar Narkoba Internasional, Termasuk Motor Eks Valentino Rossi

Los Angeles – Biro Investigasi Federal (FBI) bersama sejumlah otoritas penegak hukum lainnya berhasil menyita aset senilai sekitar USD 40 juta atau setara Rp 667 miliar. Aset tersebut diyakini milik Ryan James Wedding, mantan atlet seluncur salju Olimpiade yang kini menjadi buronan utama dalam kasus perdagangan narkoba internasional.

Koleksi yang disita mencakup puluhan sepeda motor mewah dan bertenaga tinggi, termasuk beberapa unit yang diduga pernah digunakan oleh pembalap MotoGP ternama seperti Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, hingga Marc Marquez.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Operasi Gabungan dan Koleksi Fantastis

Dilansir CNBC News pada Rabu (31/12/2025), FBI Los Angeles mengungkapkan bahwa pihak berwenang Meksiko mengamankan puluhan sepeda motor mahal tersebut. Penyitaan ini merupakan bagian dari operasi gabungan yang melibatkan Kepolisian Los Angeles dan Kepolisian Kerajaan Kanada (Royal Canadian Mounted Police).

Meskipun FBI Los Angeles merilis foto-foto sepeda motor yang disita, lokasi pasti penemuan aset tersebut tidak disebutkan secara spesifik. Namun, dari foto-foto yang juga dilansir oleh Toronto Star, terlihat beberapa motor MotoGP atau replikanya yang sangat berharga.

  • Motor MotoGP Ducati 2018 yang pernah dikendarai Jorge Lorenzo.
  • Ducati Desmosedici 2019 milik Andrea Dovizioso.
  • Dua unit Ducati yang menjadi tunggangan Valentino Rossi pada musim 2011 dan 2012.
  • Motor Moto2 milik Marc Marquez dari musim 2011 dan 2012.

Selain sepeda motor, Sekretariat Keamanan dan Perlindungan Warga Negara Meksiko juga menyita dua kendaraan lain, sejumlah karya seni, dua medali Olimpiade, narkoba, serta barang-barang lainnya dari empat lokasi berbeda di Mexico City. Belum ada kejelasan mengenai pemilik medali Olimpiade yang ditemukan.

Profil Ryan Wedding: Dari Olimpiade ke Jaringan Narkoba

Ryan James Wedding pernah mewakili Kanada dalam Olimpiade Musim Dingin 2002 di Salt Lake City, di mana ia menempati peringkat ke-24 dalam slalom paralel raksasa putra, namun tidak berhasil meraih medali.

Kini, Wedding masuk dalam daftar Sepuluh Buronan Paling Dicari FBI karena dicurigai menjalankan jaringan narkoba internasional. Ia diyakini bersembunyi di Meksiko di bawah perlindungan kartel Sinaloa. Departemen Kehakiman AS telah meningkatkan hadiah untuk informasi yang mengarah pada penangkapan dan penghukuman Wedding menjadi USD 15 juta atau sekitar Rp 250 miliar.

Direktur FBI Kash Patel bahkan menyamakan Wedding dengan gembong narkoba terkenal seperti Pablo Escobar dan Joaquín ‘El Chapo’ Guzmán, menunjukkan betapa besar dan berbahayanya jaringan yang dipimpinnya.

Wedding telah didakwa di pengadilan federal Los Angeles atas beberapa tuduhan terkait narkoba. Bulan lalu, ia juga dikenai tuduhan baru yang menuduhnya memerintahkan pembunuhan terhadap seorang saksi dalam kasus pemerintah AS terhadapnya, serta merekrut pembunuh bayaran untuk menghabisi para pengedar narkoba saingannya.

Jaksa Agung Pam Bondi menyatakan bahwa organisasi yang dipimpin Wedding bertanggung jawab atas impor sekitar 60 metrik ton kokain per tahun ke Los Angeles.

Mureks