Berita

Dua Kabupaten Sumut Masih Terisolasi Akibat Banjir dan Longsor, Akses Darat Dikebut

Advertisement

Dua kabupaten di Sumatera Utara dilaporkan masih terisolasi akibat banjir bandang dan tanah longsor yang melanda wilayah tersebut pada Minggu (7/12/2025). Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyampaikan kondisi terkini dalam rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto.

Bencana tersebut berdampak pada 18 kota, dengan 7 desa di antaranya masih terisolasi. “Sumatera Utara yang masih terisolir tinggal dua kabupaten. Dari 18 kota yang terdampak, 7 desa terisolir. Ini Humbang Hasundutan, satu kecamatan, dan Tapanuli Utara ada 7 kecamatan,” ujar Suharyanto dalam siaran langsung Sekretariat Presiden.

Ia merinci bahwa di Tapanuli Utara terdapat dua kecamatan yang masih terisolasi, sementara di Humbang Hasundutan ada enam kecamatan. “Ini semuanya juga sudah didistribusikan logistik lewat udara,” tambahnya.

Upaya Pembukaan Akses Darat

Pemerintah tengah berupaya keras membuka akses jalan dari Tapanuli Utara menuju Tapanuli Tengah melalui Sibolga. Jalur tersebut dilaporkan masih terputus di Kecamatan Adian Koting, Kabupaten Tapanuli Utara.

“Per hari ini mungkin Satgas sudah bisa masuk 40 kilometer lebih, karena begitu saya tinggal ke Aceh kemarin sudah 38 kilometer. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, satu minggu dari sekarang ini sudah bisa tembus,” kata Suharyanto.

Pembukaan akses ini krusial agar wilayah Tapanuli Tengah dan Sibolga, yang sempat dikunjungi Presiden, dapat pulih sepenuhnya. “Sehingga kalau ini bisa tembus, Tapanuli Tengah, yang Bapak Presiden datang, dengan Sibolga, ini sudah pulih hampir 100 persen, Bapak Presiden. Meskipun Tapanuli Tengah dengan Sibolga ini sekarang logistik, air, listrik tidak masalah karena bisa disuplai lewat laut,” jelasnya.

Kondisi Akses Lain dan Distribusi Logistik

Sementara itu, akses jalan dari Tapanuli Selatan menuju Mandailing Natal belum dapat dilalui kendaraan roda empat, meskipun sepeda motor sudah bisa melewati jalur tersebut. Presiden Prabowo sempat menanyakan kemungkinan tembusnya akses dari Mandailing Natal ke Sumatera Barat.

“Secara umum dari… bisa Bapak. Bisa, dari Selatan. Sudah bisa tembus, Bapak,” jawab Suharyanto, memastikan akses tersebut dapat dilalui.

Advertisement

Logistik di Bandara Silangit, Sumatera Utara, dilaporkan cukup memadai. Sebanyak 193 ton bantuan telah didistribusikan, dengan stok yang masih tersedia sebanyak 165 ton. Bantuan tersebut mencakup pangan, minuman, sandang, sarana kebersihan, perlengkapan logistik, serta alat komunikasi.

Pulihnya Layanan Publik

Layanan komunikasi di Sumatera Utara dilaporkan telah pulih 100 persen. Jaringan listrik juga hampir pulih sepenuhnya, dengan 99,9 persen wilayah sudah terlayani.

“Kemudian untuk listrik, ini terakhir per sore ini 99,9 persen dari Bapak Direktur Utama PLN, karena ada dua desa, yaitu Desa Tuka dan Desa Sorkang ini masih padam, karena dua desa itu masih terkena banjir begitu,” terang Suharyanto.

Ia menambahkan, “Desa Tuka barusan katanya sudah menyala, Bapak Presiden. Jadi tinggal satu saja, Desa Sorkang.”

Untuk layanan air bersih, operasional PDAM di Kabupaten Mandailing Natal telah pulih 100 persen. Sementara itu, di Tapanuli Selatan mencapai 90 persen. Tapanuli Tengah masih menghadapi kendala akibat beberapa daerah terisolasi dan akses darat yang belum dapat dilalui.

Kesiapan Alutsista dan Anggaran Rehabilitasi

Pemerintah memastikan ketersediaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) di Sumatera Utara memadai untuk dukungan darat, laut, maupun udara. Sebagian alutsista akan digeser untuk memperkuat penanganan bencana di Aceh setelah kondisi di Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah membaik.

Suharyanto menyampaikan data sementara terkait penanganan bencana di Sumatera Utara. “Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk mengembalikan kondisi semula, ini rehabilitasi-rekonstruksi membutuhkan anggaran sekitar Rp 12,88 triliun. Tentu saja data ini masih terus kami perbaiki secara terus-menerus,” ungkapnya.

Advertisement