Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan, secara aktif mendorong pengembangan sektor pertanian di 328 kampung. Inisiatif ini diambil sebagai upaya strategis untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah tersebut secara merata.
Bupati Jayawijaya, Atenius Murib, menjelaskan di Wamena pada Sabtu (27/12), bahwa sektor pertanian merupakan program unggulan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) RI. “Program pertanian dengan membuka lahan persawahan di 328 kampung secara merata akan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat di sini,” tegas Murib.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Bantah Isu Penguasaan Lahan
Murib juga meluruskan persepsi bahwa program pemerintah pusat ini tidak dimaksudkan untuk menguasai atau mengambil lahan milik masyarakat orang asli Papua (OAP). Sebaliknya, program ini dirancang untuk membuka peluang bagi masyarakat agar dapat memperoleh pendapatan yang lebih baik.
“Lahan pertanian masyarakat di sini tidak pernah diambil oleh pemerintah, malah pemerintah membantu masyarakat dengan berbagai cara baik itu dukungan bibit, alat pertanian untuk membantu meningkatkan produksi padi,” ujar Bupati. Ia menambahkan, hasil panen pertanian seperti padi sepenuhnya akan menjadi milik masyarakat, bukan pemerintah.
Oleh karena itu, Murib mengimbau masyarakat untuk tetap kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan. “Masyarakat harus cerdas, tidak boleh terpengaruh dengan berbagai isu yang menyesatkan karena dapat menghambat pertumbuhan ekonomi masyarakat,” katanya.
Diversifikasi Pertanian dan Dukungan Pemerintah
Selain pengembangan lahan persawahan, Murib juga menekankan pentingnya diversifikasi sektor pertanian. Ia mendorong masyarakat untuk mengembangkan bidang perkebunan, mengingat luasnya lahan yang tersedia di Jayawijaya.
“Pengembangan kopi, sayuran, bawang merah dan bawang putih bisa membantu masyarakat memperoleh pendapatan yang signifikan. Masyarakat kerja saja, pasti pemerintah tidak tutup mata dan terus membantu apa saja untuk meningkatkan produksi yang optimal,” pungkas Atenius Murib, menegaskan komitmen Pemkab Jayawijaya dalam mendukung upaya peningkatan kesejahteraan petani.
