KARANGANYAR – Atlet skateboard Indonesia, Basral Graito, berhasil mengukir sejarah dengan meraih medali emas pada ajang SEA Games 2025. Kemenangan ini semakin istimewa lantaran Basral sukses melakoni trik bigger flip andalannya, padahal lutut kanannya dalam kondisi tidak normal akibat cedera.
Pemuda asal Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah ini, menunjukkan kondisi lututnya yang menghantuinya saat ditemui wartawan di kediamannya, Kamis (18/12/2025).
“Aku jarang cedera parah, patah (tulang) alhamdulillah nggak pernah. Cuma engkel aja sih, 1-2 bulan off. Sama lutut aku sebenarnya sudah goyang, lutut aku sebenarnya cedera,” ungkap Basral kepada wartawan, seperti dilansir detikJateng.
Cedera tersebut, diakuinya, selalu menjadi bayang-bayang saat ia harus melakukan trik-trik berbahaya. Namun, Basral berusaha memupus kekhawatiran itu, menyadari bahwa skateboard merupakan salah satu cabang olahraga ekstrem yang penuh risiko.
Dilema Operasi dan Asian Games
Meski berhasil meraih emas, kondisi lutut Basral memerlukan perhatian serius. Ia kini dihadapkan pada dilema besar terkait rencana operasi yang berpotensi menunda partisipasinya di ajang internasional berikutnya.
“Rencana tahun depan operasi, cuma masih mikir dua kali. Karena operasi penyembuhan lama bisa 8 bulan, sedangkan masih ada tanggung jawab dengan sponsor, nggak enak ninggalin itu,” jelas Basral.
Dengan Asian Games yang sudah menanti di tahun depan, Basral harus mempertimbangkan matang-matang langkah terbaik untuk karier dan kesehatannya. Pemulihan pasca-operasi yang memakan waktu hingga delapan bulan tentu akan menjadi tantangan besar dalam persiapannya.






