Internasional

Airlangga: Turis Malaysia Antusias Jajal Whoosh dan Berbelanja di Bandung

Advertisement

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyoroti tingginya minat wisatawan asal Malaysia yang berkunjung ke Indonesia selama periode liburan akhir tahun 2025. Mayoritas dari mereka, kata Airlangga, tertarik untuk menjajal kereta cepat Whoosh dan berbelanja di berbagai pusat perbelanjaan di Bandung.

Pernyataan ini disampaikan Airlangga saat melakukan kunjungan kerja persiapan program Work From Anywhere (WFA) dan Program Belanja di Indonesia Saja (BINA) Great Sale 2025. Kunjungan tersebut berlangsung di Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan, pada Jumat, 26 Desember 2025.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Airlangga berharap, kedatangan turis-turis ini tidak hanya sekadar berwisata, tetapi juga turut menggerakkan perekonomian melalui aktivitas belanja. Ia melihat program seperti BINA dapat menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia.

“Kita tahu beberapa negara yang tinggi itu Malaysia datang ke Indonesia. Semuanya selain datang ke Indonesia mencoba Whoosh, juga belanja di Bandung di factory outlet,” ujar Airlangga.

Oleh karena itu, pemerintah mendorong peningkatan kualitas pariwisata, di mana wisatawan yang datang diharapkan mampu membelanjakan uangnya secara signifikan. “Jadi tourism seperti itu yang kita dorong. Jadi quality tourism akan meningkat,” tambahnya.

Pengalaman Unik Wisatawan Malaysia dengan Whoosh

Bagi para pelancong dari Negeri Jiran, menjajal Whoosh bukan sekadar alat transportasi, melainkan sebuah pengalaman perjalanan yang unik dan menarik. Hal ini terungkap dari siaran pers PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Azam, seorang wisatawan Malaysia yang datang bersama keluarganya, mengaku sangat tertarik mencoba Whoosh setelah melihat berbagai unggahan di media sosial. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap pelayanan dan kenyamanan yang ditawarkan Whoosh, yang menurutnya berbeda dari pengalaman naik kereta lainnya.

Advertisement

“Saya memang impressed lah, sebab sangat laju. Speed sampai 350 km/jam, jadi perjalanan dari Jakarta ke Bandung ambil waktu kurang dari 30 menit. Tempat duduk selesa, layanan bagus, dan pengalaman perjalanan sangat nyaman,” kata Azam, beberapa waktu lalu.

Senada dengan Azam, wisatawan Malaysia lainnya, R. Sivaraja, memberikan apresiasi tinggi terhadap ketepatan waktu Whoosh. Menurutnya, hal tersebut menjadi nilai plus yang membuatnya sangat puas.

“Servis Whoosh sangat bagus dan on time. Itu yang saya sangat suka. Kalau bisa maintain standard seperti ini, Whoosh pasti jadi kebanggaan,” tutur R. Sivaraja.

Antusiasme Wisatawan Asing Terus Meningkat

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyatakan apresiasi atas antusiasme wisatawan asing yang terus meningkat. Ia mengungkapkan bahwa sejak akhir Agustus 2025, rata-rata sekitar 750 wisatawan Malaysia per hari telah menggunakan layanan Whoosh, terutama saat musim liburan.

“Wisatawan internasional melihat Whoosh bukan hanya sebagai sarana transportasi, tetapi juga sebagai bagian dari pengalaman wisata di Indonesia. KCIC akan terus meningkatkan kualitas layanan agar seluruh penumpang, baik domestik maupun mancanegara, merasakan perjalanan yang aman, cepat, nyaman, dan berkesan,” jelas Eva.

Advertisement
Mureks