AC Milan secara resmi mengumumkan pemutusan kontrak dengan penyerang Divock Origi pada Kamis, 25 Desember 2025. Keputusan ini diambil setelah kedua belah pihak mencapai kesepakatan bersama untuk mengakhiri kerja sama lebih cepat dari jadwal semula.
Pengumuman resmi dari manajemen Rossoneri ini menandai berakhirnya spekulasi mengenai masa depan pemain asal Belgia tersebut. Pemutusan kontrak secara permanen dan profesional ini dinilai sebagai langkah strategis yang krusial bagi kondisi keuangan klub.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Dengan berakhirnya ikatan kontrak Origi, AC Milan berhasil membebaskan beban gaji pemain yang jumlahnya cukup signifikan. Langkah ini memberikan kelonggaran finansial yang besar bagi manajemen untuk bergerak aktif di bursa transfer mendatang.
Sebelumnya, Origi memang sudah tidak masuk dalam rencana teknis tim utama di bawah asuhan pelatih Massimiliano Allegri. Ia diketahui telah lama berlatih secara terpisah dari skuad inti.
Kepergian mantan pemain Liverpool ini diharapkan dapat membuka alokasi dana untuk mendatangkan pemain baru berkualitas yang lebih sesuai dengan kebutuhan tim. Keputusan ini juga disebut-sebut sebagai “kado Natal” bagi para penggemar yang menginginkan perampingan skuad.
Manajemen klub mengambil langkah berani ini demi menjaga stabilitas ruang ganti dan fokus pada pencapaian prestasi tim di lapangan. Origi sendiri bergabung dengan Milan beberapa musim lalu dengan ekspektasi tinggi, namun performanya dinilai kurang konsisten.
Cedera dan kesulitan adaptasi dengan gaya permainan Liga Italia disinyalir menjadi faktor utama yang menghambat kontribusi maksimalnya selama berseragam merah-hitam.






