Toronto Raptors berhasil menghentikan tren dua kekalahan beruntun mereka setelah menundukkan tuan rumah Miami Heat dengan skor akhir 112-91 dalam lanjutan kompetisi NBA pada Selasa (23/12) malam waktu setempat. Kemenangan ini tak lepas dari kontribusi gemilang Scottie Barnes yang mencetak 27 poin.
Barnes, yang merupakan kelahiran South Florida, tampil dominan dengan memasukkan 10 dari 14 tembakan dari lapangan. Selain 27 poin, ia juga menambahkan delapan rebound dan empat assist, memimpin timnya meraih kemenangan penting setelah hanya mencetak enam poin pada pertandingan sebelumnya.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Performa Impresif Pemain Raptors Lainnya
Selain Barnes, beberapa pemain Raptors lainnya juga menunjukkan performa yang solid. Immanuel Quickley menyumbang 18 poin, tujuh assist, dan lima rebound. Sementara itu, rookie Collin Murray-Boyles mencatatkan rekor tertinggi dalam kariernya dengan 11 poin dan 12 rebound total, termasuk sembilan rebound ofensif, dalam 25 menit dari bangku cadangan.
Raptors bermain tanpa center utama Jakob Poeltl yang absen karena cedera punggung. Posisinya digantikan oleh Sandro Mamukelashvili yang tampil cukup baik dengan 14 poin, tujuh assist, dan enam rebound.
Miami Heat Terpuruk di Kandang Sendiri
Di sisi tuan rumah, Miami Heat harus menelan kekalahan ketiga berturut-turut dan kedelapan dari sembilan pertandingan terakhir mereka. Jaime Jaquez Jr. menjadi pencetak poin terbanyak bagi Heat dengan 21 poin yang dicetak dari bangku cadangan. Norman Powell menambahkan 17 poin dan Andrew Wiggins menyumbang 14 poin.
Heat juga tampil pincang tanpa beberapa pemain kunci mereka. Guard All-Star Tyler Herro absen karena cedera jari kaki, Nikola Jovic karena cedera siku, dan Pelle Larsson karena cedera pergelangan kaki.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan dimulai dengan ketat. Heat sempat tertinggal 21-16 di akhir kuarter pertama, setelah Raptors memulai dengan keunggulan 16-3. Namun, kedua tim menunjukkan efisiensi tembakan yang rendah di kuarter pembuka, dengan Raptors mencatat 33,3% tembakan keseluruhan dan 3 dari 13 tembakan tiga angka, sementara Heat hanya 29,2% dan 1 dari 10 tembakan tiga angka.
Miami Heat sempat mengambil keunggulan pertama mereka, 25-23, melalui dunk Bam Adebayo saat kuarter kedua menyisakan 9:38. Namun, Toronto segera bangkit dan memimpin 51-44 di paruh pertama. Raptors menunjukkan peningkatan signifikan dalam akurasi tembakan di kuarter kedua dengan 54,5%, berbanding 42,9% milik Heat.
Memasuki kuarter ketiga, Raptors semakin memperlebar keunggulan menjadi 63-47 dengan sisa waktu 8:15. Mereka menutup kuarter tersebut dengan memimpin 82-67. Keunggulan Toronto Raptors terus bertambah signifikan di kuarter keempat hingga peluit akhir berbunyi.
Statistik Akhir dan Jadwal Selanjutnya
Secara keseluruhan, Toronto mencatatkan akurasi tembakan 47,7% dari lapangan, termasuk 36,8% (14 dari 38) dari tembakan tiga angka. Sementara itu, Miami hanya mampu mencetak 40,2% tembakan keseluruhan dan 26,7% (8 dari 30) dari tembakan tiga angka.
Setelah pertandingan ini, Toronto Raptors (18-13, 10-6 tandang) akan melanjutkan perjalanan tandang mereka ke Washington pada Jumat (26/12). Ini akan menjadi pertandingan tandang terakhir Raptors sebelum pergantian kalender ke tahun 2026. Di sisi lain, Miami Heat (15-15, 5-10 tandang) akan bertandang ke Atlanta pada hari yang sama, dalam pertemuan pertama dari empat laga melawan rival Divisi Tenggara musim ini.
