Proses evakuasi korban di bangunan rumah toko (ruko) Terra Drone, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang dilalap api masih terus berlangsung intensif. Petugas pemadam kebakaran terlihat bolak-balik membawa kantong jenazah dari dalam gedung yang berasap tebal menuju mobil ambulans.
Pantauan di lokasi pada Selasa (9/12/2025) sore, hingga pukul 16.20 WIB, petugas masih terlihat berjuang mengeluarkan kantong jenazah berwarna merah yang tampak diselimuti debu sisa kebakaran. Kantong-kantong tersebut kemudian dimasukkan ke dalam ambulans untuk segera dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati guna identifikasi lebih lanjut.
Meskipun api utama sudah berhasil dipadamkan, petugas damkar masih berupaya keras menghilangkan asap yang memenuhi seluruh bagian dalam ruko. Sebuah mobil pengisap asap dikerahkan untuk membantu petugas agar dapat melakukan penyisiran lebih aman guna mengevakuasi dugaan korban lain yang mungkin masih terjebak di dalam gedung.
Kendaraan berat seperti Bronto Skylift juga dikerahkan untuk menjangkau lantai-lantai atas ruko yang terbakar. Petugas pemadam kebakaran masih terus menyisir titik-titik api yang tersisa untuk memastikan tidak ada lagi bara yang dapat memicu kebakaran susulan. Sejumlah kaca di setiap lantai gedung tampak pecah, sementara jelaga hitam bekas kebakaran membekas jelas di jendela dan fasad bangunan.
Hingga berita ini diturunkan, total korban tewas akibat kebakaran tersebut tercatat sebanyak 21 jiwa. Seluruh jasad korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
“Sudah 21 korban jiwa dikeluarkan, dibawa mobil jenazah,” ujar Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin, pada Selasa (9/12/2025), mengonfirmasi jumlah korban jiwa yang berhasil dievakuasi.
