Keuangan

WIKA Kantongi Tiga Kontrak Infrastruktur Strategis, Perkuat Konektivitas dan Logistik Nasional

Advertisement

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berhasil mengamankan tiga proyek infrastruktur strategis baru. Kontrak-kontrak ini akan mendukung peningkatan konektivitas transportasi, pengelolaan sumber daya air, serta penguatan sistem logistik nasional.

Ketiga proyek tersebut meliputi Pembangunan Fly Over (FO) Jalan Sudirman Muara Enim, Rehabilitasi Bendung Karet Jatimlerek, dan Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban Paket II Sta. 7+100 – Sta. 14+110. Dua proyek pertama berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), sementara proyek jalan tol merupakan kerja sama dengan PT Jasamarga (Persero) Tbk.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito, menyatakan perolehan kontrak ini sebagai bentuk kepercayaan berkelanjutan dari para pemangku kepentingan. “Perolehan kontrak ini mencerminkan kepercayaan berkelanjutan dari para pemangku kepentingan kepada WIKA sebagai BUMN konstruksi yang memiliki kompetensi kuat di sektor infrastruktur transportasi dan sumber daya air. WIKA berkomitmen untuk melaksanakan seluruh proyek secara tepat waktu dan bermutu, serta senantiasa mengedepankan keselamatan kerja dan prinsip keberlanjutan lingkungan,” ujar Agung Budi Waskito di Jakarta, Senin (22/12/2025).

Proyek Pembangunan Fly Over Jalan Sudirman Muara Enim di Sumatera Selatan memiliki nilai pekerjaan sebesar Rp177,22 miliar. Fly over ini dirancang untuk mengatasi perlintasan sebidang antara jalan nasional dengan lintasan kereta api pengangkut batu bara (Babaranjang) serta kereta api penumpang.

Kehadiran fly over ini diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan keselamatan lalu lintas, mengurangi potensi kemacetan, dan mendukung kelancaran distribusi logistik energi di wilayah Sumatera Selatan. Lingkup pekerjaannya mencakup pengadaan dan pemasangan baja struktur, baja bergelombang, pekerjaan pondasi tiang bor beton berdiameter 800 mm, serta timbunan menggunakan material ringan mortar busa.

Advertisement

WIKA juga mendapatkan kontrak Rehabilitasi Bendung Karet Jatimlerek yang berlokasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Proyek senilai Rp268,33 miliar ini memiliki masa pelaksanaan dari tahun 2025 hingga 2027. Proyek ini merupakan inisiatif Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, bertujuan untuk memperkuat infrastruktur pengelolaan sumber daya air di wilayah tersebut.

Terakhir, WIKA terlibat dalam proyek Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban Paket II Sta. 7+100 – Sta. 14+110 di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dalam proyek ini, WIKA tergabung dalam kerja sama operasi (KSO) dengan porsi sebesar 17,5% dari total nilai kontrak proyek senilai Rp244,69 miliar.

Jalan Tol Akses Patimban Paket II ini krusial untuk memperkuat konektivitas menuju Pelabuhan Patimban, yang merupakan salah satu simpul logistik nasional. Proyek ini juga akan mendukung kelancaran arus barang dan distribusi industri di kawasan Jawa Barat.

Advertisement
Mureks