Tren

Telkom Perkuat Ruang Terbuka Hijau dan Ketahanan Lingkungan DIY Lewat Penanaman 500 Pohon di Bukit Klangon

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui inisiatif GoZero% Goes to Yogyakarta. Program ini menandai peringatan World Tree Day 2025 dan Bulan Menanam Pohon Nasional dengan aksi penanaman 500 bibit pohon di kawasan prioritas Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tepatnya di Bukit Klangon.

Aksi penghijauan ini merupakan bagian dari pilar Save Our Planet dalam program keberlanjutan GoZero% Telkom. Tujuannya adalah memperkuat ruang terbuka hijau, memulihkan fungsi ekosistem di kawasan Bukit Klangon, serta menciptakan model restorasi ekosistem terintegrasi yang menghubungkan area perbukitan, ruang publik, dan wilayah permukiman.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

EVP Telkom Regional III, Rachmad Dwi Hartanto, menegaskan bahwa program ini adalah bagian dari tanggung jawab perusahaan. “Melalui GoZero% Goes to Yogyakarta, ini adalah sebuah obligation untuk kami sebagai entitas bisnis untuk menjaga kelestarian alam,” ujarnya.

Senada, VP Sustainability Telkom, Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, menyoroti peran vital pohon. “Momentum World Tree Day 2025 ini sebagai momentum untuk membangkitkan kembali pohon sebagai paru-paru bumi yang harus dilestarikan,” jelasnya.

Mitigasi Bencana dan Dukungan Pemerintah Daerah

Selain fokus pada penghijauan, inisiatif Telkom ini juga berperan penting dalam upaya mitigasi bencana di DIY. Wilayah ini dikenal rentan terhadap banjir, longsor, dan erosi, terutama di kawasan perbukitan dan sepanjang aliran sungai. Penanaman pohon diharapkan dapat memperkuat penahan tanah, meningkatkan daya serap air, serta memulihkan area rawan bencana.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi DIY, Kusno Wibowo, S.T., M.Si, mengapresiasi kegiatan ini. “Penanaman pohon di kawasan hulu ini dan menjadi Kawasan resapan air sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem serta menyelamatkan sumber daya air,” ungkap Kusno.

Dukungan juga datang dari Bupati Sleman, H. Harda Kiswaya, S.E., M.Si. Ia menilai, “Aksi penghijauan seperti ini tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan membuat serapan air menjadi lebih baik. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut.”

Melalui sinergi antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat, GoZero% Goes to Yogyakarta diharapkan dapat mewujudkan lingkungan yang lebih hijau, tangguh, dan berkelanjutan bagi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mureks