Keuangan

Rotasi Sektor Guncang BEI: Saham Blue Chip Jadi Incaran Utama, Investor Wajib Seimbangkan Portofolio

Advertisement

Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah dilanda rotasi sektor signifikan, di mana investor mulai mengalihkan fokus dari saham lapis kedua dan konglomerasi ke saham-saham blue chip berkapitalisasi pasar besar dan fundamental kuat. Pergeseran ini terpantau sejak pekan lalu dan diperkirakan akan berlanjut hingga akhir tahun 2025 serta sepanjang tahun 2026 mendatang.

Menyikapi fenomena ini, para investor diimbau untuk menyeimbangkan kembali portofolio mereka. Keseimbangan antara saham blue chip dan saham konglomerasi dinilai krusial agar tidak kehilangan momentum dari rotasi sektor yang sedang berlangsung.

Advertisement

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Selain itu, pasar saham juga dihadapkan pada potensi koreksi pada semester I-2026. Probabilitas koreksi ini diperkirakan mencapai 50%, dipicu oleh aksi tutup massal atau unwinding carry trade. Fenomena ini merujuk pada penutupan posisi pinjaman yen dengan bunga murah yang sebelumnya digunakan untuk berinvestasi pada aset-aset berisiko.

Advertisement
Mureks