Tren

Presiden Prabowo Umumkan Kemajuan Signifikan Penanganan Desa Terisolir di Tapanuli Selatan

Presiden Prabowo Subianto menyatakan penanganan desa-desa yang sempat terisolir, khususnya di wilayah Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, telah menunjukkan perkembangan yang signifikan. Pernyataan ini disampaikan Prabowo saat mengunjungi Posko Pengungsian Batu Hula, Kabupaten Tapanuli Selatan, pada Rabu (31/12) malam menjelang pergantian tahun.

Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo mengapresiasi upaya percepatan penanganan lintas kementerian dan lembaga yang berhasil membuka kembali sejumlah akses yang sebelumnya terputus. “Saya bersyukur dalam 1 bulan ini, walaupun masih banyak tantangan tapi cukup banyak kemajuan dan keberhasilan kita,” ujar Prabowo.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Pemerintah, lanjut Prabowo, berkomitmen penuh untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana. Ia menegaskan bahwa tugas utama pemerintah adalah bekerja untuk rakyat, terutama bagi mereka yang sedang menghadapi kesulitan.

Berdasarkan laporan yang diterima Presiden, saat ini tidak ada lagi desa yang terisolir di Kabupaten Tapanuli Selatan. Secara umum, akses di seluruh wilayah Sumatera Utara juga menunjukkan perbaikan yang berarti. Gubernur Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution, melaporkan kepada Presiden bahwa dari puluhan desa yang sebelumnya terputus aksesnya, kini hanya tersisa lima desa yang masih memerlukan penanganan lanjutan.

Pemerintah menargetkan pembukaan akses ke lima desa tersebut dapat segera diselesaikan. Presiden Prabowo juga meninjau langsung pembangunan jembatan yang menjadi bagian dari upaya pemulihan infrastruktur. Ia mengapresiasi kecepatan pembangunan jembatan tersebut yang dinilai jauh lebih cepat dari waktu normal.

“Tadi gubernur melaporkan awalnya dari sekian puluh desa tinggal, lima desa yang masih terputus kemudian. Saya dapat laporan, saya tadi periksa jembatan yang tadi dibangun, juga dibangun dalam waktu yang cukup singkat, biasanya butuh waktu 3 minggu sampai 1 bulan, ini berhasil dilaksanakan 10 hari,” kata Prabowo.

Menurut Mureks, capaian ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak. Kolaborasi tersebut melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum (PU), BNPB, TNI/Polri, serta kementerian dan lembaga terkait lainnya dalam upaya pemulihan pascabencana.

Mureks