Berita

Polda Metro Jaya Tutup Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Pukul 18.00 WIB Malam Tahun Baru

Kawasan Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, akan ditutup total mulai pukul 18.00 WIB pada Rabu, 31 Desember 2025, dalam rangka pelaksanaan car free night (CFN) menyambut malam pergantian tahun. Penutupan ini akan berlangsung hingga dini hari tahun berikutnya.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Komarudin menjelaskan bahwa CFN akan digelar di sejumlah ruas jalan, membentang dari Patung Kuda, Jakarta Pusat, hingga Bundaran Senayan, Jakarta Selatan.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Jadwal dan Area Penutupan

“Pada saat malam pergantian tahun hari ini, akan ada kegiatan car free night. Dimulai pukul 18.00 sampai dengan pukul 02.00 dini hari di tahun berikutnya,” ujar Komarudin, Rabu (31/12/2025).

Polda Metro Jaya menyiagakan sebanyak 2.000 personel untuk mengamankan perayaan malam tahun baru. Ribuan personel ini akan disebar di berbagai titik keramaian, tidak hanya di lokasi CFN, tetapi juga di tempat-tempat wisata seperti Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan kawasan Ancol.

Komarudin merinci beberapa lokasi yang diprediksi akan menjadi pusat kepadatan massa. “Sepanjang ruas Jalan Sudirman-Thamrin, di luar dari itu satu titik di Lapangan Banteng, kemudian juga di Monas akan ada video mapping, kemudian di Jalan Thamrin, kemudian di Sarinah, Bundaran HI,” katanya.

Ia melanjutkan, “Kemudian, Dukuh Atas, kemudian di Semanggi tepatnya di dekat Atma Jaya, kemudian di SCBD, dan juga FX. Ini sebaran titik-titik kepadatan yang besok malam dimungkinkan akan dipadati oleh masyarakat.”

Imbauan dan Pembatasan Akses

Masyarakat yang berencana merayakan malam pergantian tahun di area CFN diimbau untuk menggunakan transportasi umum. Penutupan Jalan Sudirman-Thamrin akan berlaku penuh hingga acara selesai.

“Tentunya ada beberapa ruas yang memang harus kami batasi, mengingat kita juga perlu mengantisipasi jalur evakuasi. Kemudian yang nanti akan diizinkan masuk ke Jalan Sudirman-Thamrin hanya teman-teman dari tim medis, mobil ambulans, mobil Damkar, ini yang boleh berada di jalur tersebut. Selebihnya tentu harus kami batasi,” jelas Komarudin.

Ia juga memastikan bahwa personel yang bertugas telah mendapatkan pembekalan. “Tentu personel yang diterjunkan ini telah kita berikan pembekalan untuk melaksanakan serta mengantisipasi berbagai potensi-potensi kepadatan yang besok mungkin terjadi,” tutupnya.

Mureks