Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menegaskan bahwa pengawalan pesawat kepresidenan Indonesia oleh jet tempur JF-17 Thunder merupakan bentuk penghormatan tulus, bukan sekadar prosedur protokol. Pernyataan ini disampaikan usai pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto di Islamabad, Selasa (9/12/2025).
Shehbaz Sharif menyambut hangat kunjungan Presiden Prabowo, menyebut Indonesia sebagai negara sahabat dengan kedekatan historis panjang. Ia menyatakan kehormatan atas kehadiran Presiden Indonesia pertama dalam tujuh tahun terakhir di Pakistan, yang dianggapnya sebagai ‘rumah kedua’.
PM Shehbaz menekankan ketulusan di balik pengawalan tersebut. “Pengawalan itu bukan bentuk bantuan atau prosedur rutin. Itu berasal dari ketulusan hati kami karena seorang pemimpin yang cakap dan dinamis dari negara Muslim terbesar di dunia berkunjung ke Pakistan,” ungkapnya.
Perkuat Kerja Sama Bilateral
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan PM Shehbaz dilaporkan berlangsung produktif, menghasilkan sejumlah kesepakatan untuk memperkuat kerja sama kedua negara. Salah satu fokus utama adalah upaya menyeimbangkan neraca perdagangan yang saat ini mencapai USD 4,5 miliar.
Pakistan menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi melalui ekspor pertanian, inisiatif berbasis teknologi informasi (IT), dan bidang lainnya. Selain itu, Pakistan juga siap mengirimkan tenaga medis untuk mendukung program pembangunan perguruan tinggi dan fasilitas kesehatan di Indonesia.
Momen Bersejarah Hubungan Diplomatik
Kunjungan Presiden Prabowo bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Pakistan. PM Shehbaz menyoroti sejarah panjang solidaritas kedua negara, termasuk dukungan Pakistan terhadap kemerdekaan Indonesia dan sebaliknya.
Ia mengingatkan kembali penghargaan Adipurna yang pernah dianugerahkan Indonesia kepada pendiri Pakistan, Muhammad Ali Jinnah, pada tahun 1995 sebagai simbol kedalaman persahabatan.
PM Shehbaz memuji langkah Presiden Prabowo dalam memperjuangkan isu kemanusiaan global dan meyakini hubungan kedua negara akan terus berkembang. “Kunjungan Anda hari ini akan membawa hubungan baik ini ke tingkat yang jauh lebih tinggi, insyaallah. Dalam arti sebenarnya, kedua negara kita akan bekerja sama demi kemajuan dan perdamaian, tidak hanya di antara kedua negara kita, tetapi juga di seluruh kawasan,” katanya.






