CEO Plink, Laksono, menegaskan komitmen perusahaannya untuk terus meningkatkan layanan payment gateway. Upaya ini dilakukan melalui penguatan infrastruktur digital dan inovasi bisnis, sebagai bentuk dukungan terhadap transformasi digital dalam sistem pembayaran di Indonesia.
Laksono menyebutkan, persaingan di bisnis payment gateway saat ini cukup ketat. Menurutnya, jumlah pelaku usaha di sektor ini cukup besar, bahkan termasuk payment gateway yang tidak berizin dari Bank Indonesia.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Menghadapi tantangan bisnis tersebut, Plink berfokus pada peningkatan sistem keamanan dan penguatan layanan. Selain itu, Plink juga mengincar layanan ke merchant di bisnis kecil, yang menurut Laksono, dipastikan aman untuk memperluas pangsa pasar layanan mereka.
Pengembangan bisnis payment gateway Plink untuk tahun 2026 ini dibahas lebih lanjut dalam dialog Syarifah Rahma dengan Laksono di program Power Lunch, CNBC Indonesia, pada Senin, 22 Desember 2025.
